Solidaritas Katongkanan: Kajian Teologis-Sosiologis Solidaritas dalam Tradisi Katongkonan di Lembang Bua' Taming Kecamatan Rembon Tana Toraja
Total View This Week0

Institusion

INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA

Author

Laen, Surianti

Subject

BR Christianity 

Datestamp

2024-07-30 09:31:20 

Abstract :
Surianti Laen, "SOLIDARITAS KATONGKONAN: Kajian Teologis- Sosiologis Solidaritas dalam Tradisi Katongkonan di Lembang Bua' Taming Kecamatan Rembon Tana Toraja" (dibimbing oleh Darius dan ibu Trisnawadi Darius). Katongkonan merupakan bentuk kehadiran dalam budaya rambu solo' untuk tujuan turut berduka cita bahkan untuk bersilaturahmi antar keluarga (rara buku). Kehadiran dalam tradisi Katongkonan merupakan sebuah kesadaran bagian dari mereka yang sedang berdukacita. Akan tetapi, masih terdapat sebagian masyarakat memahami bahwa salah satu tujuan kehadiran seseorang dalam katongkonan merupakan adalah untuk membayar indan atau hutang karena sebelumnya pernah dilongkonni (dihadiri terlebih dahulu dalam sebuah acara adat yang dilaksanakan). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang makna teologis-sosiologis solidaritas dalam tradisi katongkonan di Lembang Bua' Tarrung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka dan penelitian lapangan melalui wawancara. Data yang diperoleh, dikaji secara teologis-sosiologis dengan menggunakan teori solidaritas dalam pandangan sosial dan solidaritas dalam pandangan ALkitab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, solidaritas terbangun dalam tradisi katongkonan dengan kuat sebagai wujud kasih terhadap keluarga yang berduka. Makna solidaritas dalam tradisi katongkonan ialah adanya kesadaran untuk menyatakan kebersamaan dalam keluarga (kamisaran), saling menopang (siangkaran), menghibur/menguatkan (sipakatana), dan menyatakan keberadaan keluarga besar yang saling peduli (sipakapua). Kata Kunci: Solidaritas, Rambu Solo', Katongkonan, Masyarakat