Konsep Communion of God Menurut Leonardo Boff dan Implikasinya bagi Gereja dalam Menciptakan Spiritualitas Ekoteologis di desa Radda' Luwu Utara
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA
Author
Gebi, Gebi
Subject
BR Christianity
Datestamp
2024-07-29 14:15:03
Abstract :
Gebi (2020196988). Judul Skripsi: Konsep Communion of God menurut Leonardo Boff dan implikasinya bagi gereja dalam menciptakan Spritualitas Ekoteologi di Desa Radda Luwu Utara. Dibimbing Yohanes Krismantyo Susanta, M.Th selaku pembimbing I dan Daniel Fajar Panuntun, M.Th selaku pembimbing II. Judul ini dipilih karena krisis ekoligi sudah dalam taraf yang memprihatinkan. Salah satu permasalahan ekologi yaitu longsor dan banjir bandang yang terjadi di Radda yang kemungkinan diakibatkan oleh alih fungsi hutan dan lahan dan mengakibatkan rusaknya ekosistem hutan. Eksploitasi alam masih terus terjadi karena terdapat krisis teologi yang menyebabkan krisis ekologi. Hal tersebut terkait dengan paham yang keliru tentang ketritunggalan Allah dan menganggap bahwa ada yang berkuasa terhadap yang lain, sehingga terjadi penindasan, perampasan hak, penyingkiran. Adapun tujuan penelitian ini menggunakan teori Boff Communion of God penulis akan melihat bagaimana penghayatan iman trinitas masyarakat Radda. Penulis menggunakan metode kualitatif studi lapangan. Adapun temuan hasil penelitian ini bahwa jemaat di desa Radda telah memahami makna communion of God dari pemahamannya mengenai Allah Tritunggal. Spritualitas Ekoteologi di Radda jelas berujung pada saksi nyata masyarakat di Radda yang membawa semangat pada pembebasan lingkungan hidup dengan menerapkan spritualitas keugahariaan, mengurangai menggunakan pupuk kimia dan menggantinya dengan pupuk alami, melakukan penanaman kembali pohon yang ditebang gundul, tidak membuang limbah sembarangan disungai.
Gebi (2020196988). Judul Skripsi: Konsep Communion of God menurut Leonardo Boff dan implikasinya bagi gereja dalam menciptakan Spritualitas Ekoteologi di Desa Radda Luwu Utara. Dibimbing Yohanes Krismantyo Susanta, M.Th selaku pembimbing I dan Daniel Fajar Panuntun, M.Th selaku pembimbing II. Judul ini dipilih karena krisis ekoligi sudah dalam taraf yang memprihatinkan. Salah satu permasalahan ekologi yaitu longsor dan banjir bandang yang terjadi di Radda yang kemungkinan diakibatkan oleh alih fungsi hutan dan lahan dan mengakibatkan rusaknya ekosistem hutan. Eksploitasi alam masih terus terjadi karena terdapat krisis teologi yang menyebabkan krisis ekologi. Hal tersebut terkait dengan paham yang keliru tentang ketritunggalan Allah dan menganggap bahwa ada yang berkuasa terhadap yang lain, sehingga terjadi penindasan, perampasan hak, penyingkiran. Adapun tujuan penelitian ini menggunakan teori Boff Communion of God penulis akan melihat bagaimana penghayatan iman trinitas masyarakat Radda. Penulis menggunakan metode kualitatif studi lapangan. Adapun temuan hasil penelitian ini bahwa jemaat di desa Radda telah memahami makna communion of God dari pemahamannya mengenai Allah Tritunggal. Spritualitas Ekoteologi di Radda jelas berujung pada saksi nyata masyarakat di Radda yang membawa semangat pada pembebasan lingkungan hidup dengan menerapkan spritualitas keugahariaan, mengurangai menggunakan pupuk kimia dan menggantinya dengan pupuk alami, melakukan penanaman kembali pohon yang ditebang gundul, tidak membuang limbah sembarangan disungai.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
