Kajian Sosiologis Teologis Makna Dero bagi Masyarakat Kristen di Dusun Waimalino Kecamatan Lamasi
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA
Author
Elentika, Elentika
Subject
BR Christianity
Datestamp
2024-02-20 06:17:33
Abstract :
Elentika, (2020196455) Kajian Sosiologis Teologis Makna Dero Bagi Masyarakat Kristen Di Dusun Waimalino Kecamatan Lamasi. Penulis mengangkat judul ini berangkat dari masyarakat Kristen yang terus melakukan tarian Dero di dusun Waimalino dalam perayaan dan kegiatan sukacita. Namun, tarian ini kemudian mengalami banyak perubahan dari masa ke masa. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan makna Dero bagi masyarakat Kristen yang ada di dusun Waimalino. Berdasarkan tujuan yang hendak dicapai dalam tulisan ini, maka metode yang penulis gunakan ialah metode kualitatif yang bersifat deskriptif pendekatan studi lapangan. Data penelitian ini adalah data yang di kumpulkan oleh penulis melalui tahap wawancara dan juga observasi yang di lakukan penulis di lokasi penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, tarian Dero mengalami perubahan-perubahan dari yang aslinya. Perubahan itu dimulai dari gerakan yang mulai beragam, juga alat musik lebih kepada musik yang bebas, bahkan pemahaman tentang makna Dero telah pergeseran dari dulu ke sekarang. Kedua, oleh pergeseran itulah yang kemudian membuat masyarakat tidak memahami tarian Dero yang sebenarnya, sehingga sering menimbulkan pertengkaran dan perselisihan. Kata Kunci : Makna, Seni Tari, Tari Dero.
Elentika, (2020196455) Kajian Sosiologis Teologis Makna Dero Bagi Masyarakat Kristen Di Dusun Waimalino Kecamatan Lamasi. Penulis mengangkat judul ini berangkat dari masyarakat Kristen yang terus melakukan tarian Dero di dusun Waimalino dalam perayaan dan kegiatan sukacita. Namun, tarian ini kemudian mengalami banyak perubahan dari masa ke masa. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan makna Dero bagi masyarakat Kristen yang ada di dusun Waimalino. Berdasarkan tujuan yang hendak dicapai dalam tulisan ini, maka metode yang penulis gunakan ialah metode kualitatif yang bersifat deskriptif pendekatan studi lapangan. Data penelitian ini adalah data yang di kumpulkan oleh penulis melalui tahap wawancara dan juga observasi yang di lakukan penulis di lokasi penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, tarian Dero mengalami perubahan-perubahan dari yang aslinya. Perubahan itu dimulai dari gerakan yang mulai beragam, juga alat musik lebih kepada musik yang bebas, bahkan pemahaman tentang makna Dero telah pergeseran dari dulu ke sekarang. Kedua, oleh pergeseran itulah yang kemudian membuat masyarakat tidak memahami tarian Dero yang sebenarnya, sehingga sering menimbulkan pertengkaran dan perselisihan. Kata Kunci : Makna, Seni Tari, Tari Dero.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
