Strategi Membangun Hubungan Toleransi Umat Beragama Kristen dan Islam di Salubarani
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA
Author
Parombean, Hermin Monika
Subject
BJ Ethics
Datestamp
2024-04-09 06:29:53
Abstract :
Topik dari tulisan ini adalah Strategi membangun hubungan Toleransi Umat Kristen dan Islam di Salubarani. Yang bertitik tolak dari hubungan antara umat beragama yang menurut pengamatan penulis dalam hubungan silaturahmi baik-baik saja akan tetapi yang menjadi masalah adalah setiap upacara besar keagamaan seperti natal, dan paskah tidak diperkenankan melewati lokasi gereja bahkan tidak bisa menggunakan fasilitas umum yang ada. Dari permasalahan inilah lahirlah pertanyaan permasalahan bagaimana strategi membangun toleransi antara umat beragama Kristen dan Islam di Salubarani dengan tujuan untuk menganalisis secara teologis strategi membangun toleransi antara umat beragama Kristen dan Islam di Salubarani. Untuk memperoleh data maka perlu landasasan teori yang dibangun sebagai jawaban yaitu pluralisme berarti kesedian untuk menjunjung tinggi atau menerima perbedaan dalam syarakat baik dari cara hidup, keyakinan, kesedian untuk bergaul dan bekeija sama. Dari sinilah metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif metode deskriptif. Setelah penelitian lapangan data menunjukkan bahwa hubungan antara Kristen dan Islam baik- baik saja dilihat dari kerja sama saling silaturahmi satu sama lain tanpa memandang perbedaan agama mereka. Dengan demikian akan tercipta suasana harmonis jika setiap umat/ masyarakat saling menerima, saling terbuka dalam keberadaan yang majemuk yang memiliki banyak perbedaan. Kata Kunci: Pluralisme, Agama,Toleransi
Topik dari tulisan ini adalah Strategi membangun hubungan Toleransi Umat Kristen dan Islam di Salubarani. Yang bertitik tolak dari hubungan antara umat beragama yang menurut pengamatan penulis dalam hubungan silaturahmi baik-baik saja akan tetapi yang menjadi masalah adalah setiap upacara besar keagamaan seperti natal, dan paskah tidak diperkenankan melewati lokasi gereja bahkan tidak bisa menggunakan fasilitas umum yang ada. Dari permasalahan inilah lahirlah pertanyaan permasalahan bagaimana strategi membangun toleransi antara umat beragama Kristen dan Islam di Salubarani dengan tujuan untuk menganalisis secara teologis strategi membangun toleransi antara umat beragama Kristen dan Islam di Salubarani. Untuk memperoleh data maka perlu landasasan teori yang dibangun sebagai jawaban yaitu pluralisme berarti kesedian untuk menjunjung tinggi atau menerima perbedaan dalam syarakat baik dari cara hidup, keyakinan, kesedian untuk bergaul dan bekeija sama. Dari sinilah metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif metode deskriptif. Setelah penelitian lapangan data menunjukkan bahwa hubungan antara Kristen dan Islam baik- baik saja dilihat dari kerja sama saling silaturahmi satu sama lain tanpa memandang perbedaan agama mereka. Dengan demikian akan tercipta suasana harmonis jika setiap umat/ masyarakat saling menerima, saling terbuka dalam keberadaan yang majemuk yang memiliki banyak perbedaan. Kata Kunci: Pluralisme, Agama,Toleransi
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
