Institusion
Institut Seni Indonesia Yogyakarta
Author
Dhesti Anggraini, Swastika
Subject
Disain Interior
Datestamp
2021-09-11 13:05:52
Abstract :
Suku Sasak merupakan suku yang mendiami Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Salah satu hasil kebudayaan Suku Sasak dapat dilihat pada rumah tradisionalnya baik pada bangunan maupun interiornya. Perbedaan lokasi yaitu di pesisir dan pedalaman mengakibatkan adanya perbedaan budaya, pola hidup, dan rumah tinggalnya.
Tujuan penelitian adalah mengkomparasikan dan mengetahui perbedaan dan persamaan dari rumah tinggal Suku Sasak di pesisir dan pedalaman serta makna pada rumah tradisionalnya. Sampel diambil berdasarkan kriteria yang ditentukan sebelumnya, yaitu di pesisir diambil dari rumah di Desa Repuq Gapuq, Desa Tanjung Luar, dan Desa Mandar, sedangkan di pedalaman diambil dari rumah di Desa Rembitan, Desa Segenter, dan Desa Sembalun Bumbung.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan cara penelitian deskripsi yang mengambil jenis kegiatan komparasi. Data sampel diperoleh dari observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi berupa foto, gambar layout, dan potongan. Analisis dilakukan sebelum datang ke lapangan terhadap data studi pendahuluan dan analisis bersamaan dengan pengumpulan data di lapangan. Data dirangkum dari hal-hal pokok yang berkaitan dengan penelitian, kemudian disajikan dalam bentuk uraian dan tabel.
Hasil analisis menunjukkan adanya perbedaan yaitu rumah di pesisir merupakan rumah dengan jenis panggung dimana ruang-ruang disusun dalam satu massa bangunan serta menggunakan konstruksi plafon dan jendela sedangkan di pedalaman rumah dibangun menempel langsung di tanah dimana ruang-ruang disusun dalam beberapa massa bangunan serta tidak terdapat konstruksi plafon dan jendela. Persamaan rumah di pesisir dan pedalaman adalah material diambil dari alam sekitar. Rumah di pesisir tidak memiliki banyak makna karena merupakan hasil proses peniruan sedangkan di pedalaman terdapat banyak makna pada rumah tinggalnya sesuai dengan aturan adat yang berlaku di daerah pedalaman.