Abstract :
Pertanggungjawaban karya seni "Penyutradaraan Drama Televisi Dunia Lara dengan pendekatan Restricted Narration (Narasi terbatas)" ini bertujuan sebagai berikut: a) menyampaikan pesan sosial kepada masyarakat mengenai pentingnya perhatian terhadap penderita depresi; b) menciptakan sebuah drama televisi dengan bentuk penyajian informasi cerita yang terbatas, supaya penonton bisa merasakan apa yang dirasakan tokoh utama; c) memberikan alternatif pendekatan narasi terbatas pada drama televisi yang lain. Objek penciptaan karya seni ini adalah skenario, kemudian direpresentasikan kedalam bentuk audio visual dengan format drama televisi.
Karya ini bercerita tentang seorang penderita depresi yang memiliki halusinasi pasca kekasihnya meninggal. Konsep estetik penciptaan karya seni ini menggunakan pendekatan narasi terbatas untuk menyembunyikan informasi penting kepada penonton. Drama televisi dengan menggunakan pendekatan narasi terbatas bisa menimbulkan efek kejutan kepada penonton karena penonton tidak tahu pasti apa yang akan terjadi selanjutnya.