DETAIL DOCUMENT
Tari Dolalak Sebagai Identitas Masyarakat Kabupaten Purworejo
Total View This Week0
Institusion
Institut Seni Indonesia Yogyakarta
Author
Ningsih, Sentri Captian
Subject
Pengkajian Tari 
Datestamp
2021-09-17 06:43:39 
Abstract :
Tulisan ini mengupas tari Dolalak dari Kabupaten Purworejo sebagai identitas masyarakat Kabupaten Purworejo. Anya Peterson Royce menyatakan bahwa sebagai sebuah simbol identitas, tari membawa informasi dari suatu masyarakat yang mengkomunikasikan sesuatu tentang dirinya sendiri, terutama dalam situasi-situasi di mana orang yang berbeda-beda saling berhubungan. Ciri kompleks yang digunakan untuk menandai sebuah identitas yang muncul dalam masyarakat adalah gaya. Gaya tersusun dari simbol, bentuk, dan orientasi nilai yang mendasari. Bentuk dan simbol terang-terangan memasukkan pakaian, bahasa, musik tari, dan agama yang ditunjang oleh nilai-nilai persahabatan, etika, dan pendidikan. Dengan kata lain, tari yang berada dalam suatu masyarakat, memiliki gaya dan konteksnya masing-masing sesuai dengan apa yang terjadi di dalam masyarakatnya. Beberapa penelitian yang telah dilakukan terdahulu, menyatakan bahwa tari Dolalak disebut sebagai seni Islam. Namun, identitas tari Dolalak di dalamnya memang ada seni Islam, tetapi pada saat sudah digabungkan dengan unsur lainya, yaitu busana dan gerak yang dilakukan, hal tersebut menjadi berbeda, tidak hanya berkisar pada seni Islam saja, tetapi juga seni Belanda yang dibawa oleh serdadu Belanda. Analisis teks dalam penulisan ini adalah elemen gerak, rias dan busana, serta musik iringan yang di dalamnya terdapat syair-syair dengan pola berpantun sebagai sebuah perilaku masyarakat Kabupaten Purworejo untuk memunculkan konteks yang ada di dalam masyarakatnya. Analisis konteks adalah dengan melihat tari Dolalak sebagai perilaku masyarakat yang merupakan ekspresi dari kehidupan masyarakat pendukungnya. Kontribusi yang diberikan dari tulisan ini adalah teks tari yang telah dianalisis terlebih dahulu digunakan untuk memaknakan konteks yang ada di dalamnya, di mana analisis teks merupakan sebuah jalinan struktur yang setelah dianalisis nantinya akan dimaknakan, schingga konteks yang ada di balik sebuah teks hasilnya tidak akan semena-mena. 
Institution Info

Institut Seni Indonesia Yogyakarta