DETAIL DOCUMENT
Studi Interaksi Sosial Lanjut Usia Ditinjau Dari Setting Ruang Di PSTW Budhi Luhur, Graha Wredha Mulya, Dan Wisma Langen Werdhasih
Total View This Week0
Institusion
Institut Seni Indonesia Yogyakarta
Author
Amelia, Marhama
Subject
Disain Interior 
Datestamp
2021-09-19 09:44:56 
Abstract :
Penelitian ini berjudul ?Studi Interaksi Sosial Lanjut Usia Ditinjau dari Setting Ruang di PSTW Budhi Luhur, Graha Wredha Mulya, dan Wisma Langen Werdhasih". Manfaat dari penelitian ini adalah untuk menambah khasanah ilmu pengetahuan di bidang desain interior, khususnya pengetahuan tentang hunian lansia, agar dapat memahami tentang kebutuhan perilaku lanjut usia, serta rekomendasi untuk memperbaiki desain yang sama di masa yang akan datang. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan studi kasus dengan metode penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara interview atau wawancara dengan pihak yang bersangkutan, direct behavior observation atau pengamatan langsung, dan time budget atau mempelajari dan mengamati perilaku para lansia dalam mendistribusikan waktu dan ruang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan. Dengan mempertimbangkan kriteria tersebut, maka sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah PSTW Budhi Luhur, Graha Wredha Mulya, dan Wisma Langen Werdhasih. Analisis dilakukan dengan mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah interaksi sosial lansia yang terjadi di PSTW Budhi Luhur, Graha Wredha Mulya, dan Wisma Langen Werdhasih ditinjau dari setting ruang sosiofugal didasari oleh jumlah penghuni, gender, keakraban, kesamaan, privasi, teritori dan feedback, sedangkan jika ditinjau dari setting ruang sosiopetal, interaksi sosial lansia yang terjadi didasari oleh gender, keakraban, kesamaan, teritorial, dan jenis ruangan (tertutup dan terbuka). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setting ruang yang digunakan untuk lansia berinteraksi sosial pada hunian lansia berkaitan dengan jumlah penghuni, gender, keakraban, kesamaan, privasi, teritori, feedback, dan jenis ruangan (tertutup dan terbuka). Privasi merupakan hal yang terpenting dalam ruang sosiofugal, sedangkan hal yang paling penting dalam ruang sosiopetal adalah kesamaan. 
Institution Info

Institut Seni Indonesia Yogyakarta