Institusion
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Author
DESI MARLENI, NIM.08390017
Subject
Keuangan Islam
Datestamp
2016-09-23 03:57:43
Abstract :
Bank termasuk dalam kategori perusahaan karena kegiatannya tidak terlepas dari
mencari laba (profit). Maka laba menjadi penting bagi kelangsungan hidup bank dan
perkembangan usahanya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang
pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposits Ratio (FDR),
Ratio On Assets (ROA), Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional
(BOPO), dan inflasi terhadap laba pada PT. Bank Syariah Mandiri.
Penelitian ini termasuk kategori Penelitian kepustakaan. Periode penelitian
ini dilakukan dari bulan Januari tahun 2009 sampai bulan Oktober tahun 2011
sehinga datanya menjadi 34. Adapun variabel independen yang digunakan dalam
penelitian ini adalah Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposits Ratio
(FDR), Ratio On Assets (ROA), Biaya Operasional Terhadap Pendapatan
Operasional (BOPO), dan inflasi. Sedangkan laba adalah variabel dependen.
Penelitian ini menggunakan data sekunder. Untuk menjelaskan varibel tersebut,
data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis menggunakan model regresi
linear berganda.
Berdasarkan hasil pengujian statistik dan analisis pembahasan, Capital
Adequacy Ratio, Financing to Deposits Ratio, Ratio On Assets, Biaya Operasional
Terhadap Pendapatan Operasional dan inflasi terbukti berpengaruh secara
simultan terhadap laba Bank Syariah Mandiri. Seluruh variabel independen
penelitian ini dapat menjelaskan variabilitas laba Bank Syariah Mandiri sebesar
49,4%. Secara parsial hanya CAR, ROA dan Inflasi yang mampu berpengaruh
secara signifikan terhadap laba Bank Syariah Mandiri, sedangkan Biaya
Operasional Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan FDR tidak
berpengaruh terhadap laba Bank Syariah Mandiri.
Kata kunci: Capital Adequacy Ratio, Financing to Deposits Ratio, Ratio On
Assets, Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional, inflasi, Bank
Syariah Mandiri.