Institusion
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Author
RIKA RAHMAWATI, NIM: 09390010
Subject
Keuangan Islam
Datestamp
2016-09-26 08:04:46
Abstract :
Laporan keuangan pada bank syariah saat ini masih menggunakan laporan
keuangan yang disusun berdasarkan PSAK No. 101 dimana penyusunan PSAK
mengenai perbankan syariah tersebut menggunakan pendekatan Laba Rugi yang
mementingkan Direct Stakeholders (pemilik modal) yang dinilai kurang
mempresentasikan Akuntansi Syariah. Pandangan Akuntansi Syariah dalam
Shariate Enterprise Theory menghendaki penggunaan Pendekatan Laporan Nilai
Tambah Syariah untuk mengganti Laporan Laba Rugi yang dikehendaki dalam
PSAK, karena Laporan Nilai Tambah Syariah lebih memperhatikan berbagai
pihak kepentingan terhadap informasi laporan keuangan dengan konsep distribusi
nilai tambah dalam memberikan penghargaan dan pengakuan peran Indirect
Stakeholders.
Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana kinerja keuangan Bank
Muamalat tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 jika dianalisis dengan
menggunakan Pendekatan Laba Rugi dan Nilai Tambah Syariah berdasarkan rasio
keuangan serta apakah ada perbedaan kinerja keuangan antara dua pendekatan
tersebut berdasarkan rasio keuangan?
Penelitian ini menggunakan metode komparatif, yakni dengan
membandingkan hasil temuan berupa kinerja keuangan Bank Muamalat Tahun
2009 sampai dengan Tahun 2012 yang menggunakan pendekatan Laba Rugi dan
Nilai Tambah Syariah. Alat analisis yang digunakan untuk membuktikan hipotesis
penelitian yaitu independent sample t-test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan pendekatan
Nilai Tambah Syariah, rasio kinerja keuangan (ROA, ROE, LBAP, NPM, BOPO,
dan RORA) Bank Muamalat Indonesia lebih besar dibandingkan dengan
pendekatan Laba Rugi serta rasio keuangan tersebut terdapat perbedaan yang
signifikan. Perbedaan rasio kinerja keuangan ini disebabkan adanya perbedaan
konsep teori dari akuntansi yang digunakan, yang menyebabkan perbedaan
konstruksi penyajian dan pengungkapan laporan keuangan yang berkaitan dengan
laba atau nilai tambah.
Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Shariate Enterprise Theory, Laporan Laba Rugi, Laporan Nilai Tambah Syariah.