Abstract :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara adversity quotient dan dukungan sosial dengan resiliensi Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) dewasa awal di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa skala adversity quotient, skala dukungan sosial, dan skala resiliensi. Subjek penelitian berjumlah 50 ODHA dari jumlah populasi 410 orang melalui teknik pengambilan sampel purposive sampling. Penelitian ini menggunakan uji hipotesis analisis regresi linier berganda dengan bantuan IBM SPSS Statistic 25. Hasil uji penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan secara parsial antara variabel adversity quotient (X1) dengan resiliensi (Y) dengan nilai signifikansi 0,000 (sig. < 0,05) dan variabel dukungan sosial (X2) dengan resiliensi (Y) dengan nilai signifikansi 0,037 (sig. < 0,05). Serta hasil uji simultan variabel adversity quotient dan dukungan sosial dengan resiliensi dengan nilai signifikansi 0,000 (sig. < 0,05). Berdasarkan hasil tersebut dapat diketahui bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian hipotesis pada penelitian ini diterima yang berarti terdapat hubungan antara adversity quotient dan dukungan sosial dengan resiliensi Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) dewasa awal di masa pandemi COVID-19.