DETAIL DOCUMENT
Analisis skala hasil dan efisiensi industri kreatif pada produksi tas di Desa Kedensari Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
Author
Anggraini, Shela Putri
Subject
Ekonomi 
Datestamp
2023-01-12 02:17:14 
Abstract :
Industri Kreatif merupakan industri yang mampu menopang perekonomian Indonesia khususnya juga Jawa Timur, dimana ini juga diperlihatkan dari nilai kontribusinya terhadap perekonomian Jawa Timur sebesar 56,9%. Industri Tas dan Koper di Kecamatan Tanggulangin merupakan salah satu sentra usaha berbasis industri kreatif di Kabupaten Sidoarjo. Dimana Industri Tas dan Koper tersebut merupakan sub sektor unggulan di Kabupaten Sidoarjo dan sangat menarik untuk menjadi objek penelitian. Adapun Desa Kedensari merupakan desa yang pertama kali mempelopori berdirinya Industri Tas dan Koper di Kecamatan Tanggulangin. Tingkat efisiensi suatu industri akan berdampak pada keberlangsungan suatu industri di masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi teknis dan skala hasil dari produksi tas di Desa Kedensari Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer. Metode yang digunakan untuk analisis data yaitu DEA dengan pendekatan VRS (Variabel Return to Scale) berorientasi output. Hasil dari penelitian DEA ini menunjukkan bahwa masih terdapat sebesar 47% industri tas di Desa Kedensari Kecamatan Tanggulangin yang belum efisien secara teknis sedangkan 53% industri tas sudah efisien secara teknis. Dimana persentase tersebut diperlihatkan dari 8 industri tas di Desa Kedensari yang memiliki nilai efisiensi sama dengan 1. Sedangkan 7 indsutri tas di Desa Kedensari yang lainnya dikatakan inefisien secara teknis karena memiliki nilai efisiensi kurang dari satu. Adapun untuk industri tas yang inefisien perlu mengkaji penggunaan input dan mengoptimumkan output. Sementara untuk skala hasil yang diperoleh dari perhitungan DEA terdapat 11 industri tas di Desa Kedensari yang berada pada kondisi skala hasil meningkat (Increasing Return to Scale) sedangkan 4 industri tas di Desa Kedensari lainnya berada pada kondisi skala hasil tetap (Constant Return to Scale). Dari beberapa industri tas di Desa Kedensari yang sudah efisien tidak semuanya berada pada kondisi skala hasil tetap (Constant Return to Scale). Penelitian ini merekomendasikan kepada 7 industri tas di Desa Kedensari yang inefisien secara teknis agar dapat terus mengkaji manajerial industrinya dengan menyesuaikan penggunaan input yang sebaiknya digunakan dalam proses produksi untuk menghasilkan variabel output yang optimum agar tercapai tingkat efisien. Sedangkan saran untuk peneliti selanjutnya agar melakukan melakukan penelitian terhadap industri tas yang lain dengan menambahkan efisiensi alokatif dan efisiensi skala dari berbagai pendekatan serta dapat meniliti faktor-faktor input yang mempengaruhi peningkatan hasil produksi suatu industri. 
Institution Info

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL