Institusion
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
Author
Lathifiyyatin, Indah Rahma
Subject
Psikologi
Datestamp
2015-04-20 00:32:41
Abstract :
Terapi perilaku adalah penerapan aneka ragam teknik dan prosedur yang berakar pada berbagai teori tentang belajar. Terapi ini menyertakan penerapan yang sistematis prinsip-prinsip belajar pada pengubahan tingkah laku kearah cara-cara yang adaptif. Siswa X yang mempunyai self efficacy rendah menunjukkan beberapa pola perilkau yang kurang sesuai sehingga dapat mengganggu perkembangannya, siswa X tersebut dapat dibantu mengatasi permasalahannya melalui terapi perilaku.
Dalam penelitian ini masalah yang diteliti adalah bagaimana identifikasi kasus pada siswa X yang mempunyai self efficacy rendah, bagaimana diagnosis dan prognosis pada siswa X yang mempunyai self efficacy rendah, bagaimana pelaksanaan terapi perilaku untuk meningkatkan self efficacy siswa, dan bagaimana evaluasi dan follow up pada siswa X dengan self efficacy rendah. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui identifikasi kasus pada siswa X yang mempunyai self efficacy rendah, untuk mengetahui diagnosis dan prognosis pada siswa X yang mempunyai self efficacy rendah, untuk mengetahui pelaksanaan terapi perilaku untuk meningkatkan self efficacy siswa, untuk mengetahui evaluasi dan follow up pada siswa X dengan self efficacy rendah.
Jenis penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian deskriptif kualitatif. Adapun informan penelitiannya adalah konselor (guru Bimbingan Konseling), konseli (seorang yang membutuhkan bantuan), orang tua konseli dan teman konseli. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, interview, dokumentasi. Adapun teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data dan verifikasi.
Pelaksanaan terapi perilaku untuk meningkatkan self efficacy siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri Kepohbaru Bojonegoro dapat dikatakan berhasil, hal ini dapat dilihat dari perubahan perilaku yang ditunjukkan siswa X, setelah pemberian terapi siswa X sudah berusaha untuk mengerjakan sendiri tugas-tugas sulit yang didapatkan, siswa X sudah melaksanakan jadwal piket, siswa X sudah mulai melakukan sebuah usaha ketika dia mengalami kegagalan.