العناصر الداخلية ÙÙŠ قصة قصيرة أرنى الله لتوÙيق الØكيم: دراسة بية
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
Author
Ahmad Zaki (STUDENT ID : Zaki5236@gmail.com)
Subject
Arab
Datestamp
2019-03-18 05:17:54
Abstract :
Unsur instrinsik dalam sebuah sastra merupakan komponen yang paling utama dalam memahami sastra di dalamnya terdapat analisis judul, alur, penokohan, tempat, amanat yang akan membentuk cerita ini menjadi lebih menarik dan mudah dipahami. Cerpen adalah sebuah bentuk karya sastra yang di dalamnya mengandung unsur instrinsik. Berikut ini ada sebuah cerpen yang menarik untuk dikaji yaitu cerpen yang berjudul ?Arinillah? yang ditulis oleh sastrawan termashur yang bernama Taufiq al-Hakim. Selain cerpenya yang menjadi best seller pada masanya, seorang Taufiq al-Hakim juga merupakan sastrawan yang produktif. Analisis yang digunakan penulis dalam cerpen ini yaitu menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan menjelaskan unsur ? unsur instrinsik dengan jelas dan sesuai yang diharapkan oleh penulis. Analisis ini pula menggunakan teori-teori yang sudah dikemukakan oleh para pakar bahasa. Pasa skripsi ini penulis mengkaji tentang unsur-unsur instrinsik yang ada pada cerpen ?Arinillah? meliputi tema, penokohan, alur, setting dan amanat cerita. Cerpen Arinillah yang dikarang oleh Taufiq al-Hakim bertemakan tentang filsafat ketuhanan. Tema ini merupakan tema yang sesuai dengan alur cerita yang dikisahkan dalam cerita ini. Terdapat beberapa totkoh utama dalam cerita ini yaitu seorang ayah, seorang anak, dan seorang ahli sufi dan adapun sebagai tokoh pendukung yaitu seorang laki-laki yang ditemuai sang ayah di sebuah kota. Setting dalam cerpen ini terdiri dari beberapa tempat, yang pertama di dalam rumah kemudian di kota dan di tempat seorang ahli sufi yaitu di desa terpencil. Alur yang dikemas dalam cerita ini menggunakan alur maju dengan menceritakan cerita secara runtun dari awal hingga akhir tanpa membingungkan pembaca. Pesan yang ada dalam cerita ini yaitu himbauan kepada para pembaca agar selalu mencintai Tuhannya karena kecintaan tuhan kepada hambanya sangatlah besar melebihi apapun. Kalau kita sebagai manusia besa selalu besyukur dengan apa yang diberikan oleh Tuhan maka kita akan meleleh dalam cinta kepada-Nya karena hanya Dia-lah Dzat yang maha indah dan yang harus kita cintai melebihi apapun.
Unsur instrinsik dalam sebuah sastra merupakan komponen yang paling utama dalam memahami sastra di dalamnya terdapat analisis judul, alur, penokohan, tempat, amanat yang akan membentuk cerita ini menjadi lebih menarik dan mudah dipahami. Cerpen adalah sebuah bentuk karya sastra yang di dalamnya mengandung unsur instrinsik. Berikut ini ada sebuah cerpen yang menarik untuk dikaji yaitu cerpen yang berjudul ?Arinillah? yang ditulis oleh sastrawan termashur yang bernama Taufiq al-Hakim. Selain cerpenya yang menjadi best seller pada masanya, seorang Taufiq al-Hakim juga merupakan sastrawan yang produktif. Analisis yang digunakan penulis dalam cerpen ini yaitu menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan menjelaskan unsur ? unsur instrinsik dengan jelas dan sesuai yang diharapkan oleh penulis. Analisis ini pula menggunakan teori-teori yang sudah dikemukakan oleh para pakar bahasa. Pasa skripsi ini penulis mengkaji tentang unsur-unsur instrinsik yang ada pada cerpen ?Arinillah? meliputi tema, penokohan, alur, setting dan amanat cerita. Cerpen Arinillah yang dikarang oleh Taufiq al-Hakim bertemakan tentang filsafat ketuhanan. Tema ini merupakan tema yang sesuai dengan alur cerita yang dikisahkan dalam cerita ini. Terdapat beberapa totkoh utama dalam cerita ini yaitu seorang ayah, seorang anak, dan seorang ahli sufi dan adapun sebagai tokoh pendukung yaitu seorang laki-laki yang ditemuai sang ayah di sebuah kota. Setting dalam cerpen ini terdiri dari beberapa tempat, yang pertama di dalam rumah kemudian di kota dan di tempat seorang ahli sufi yaitu di desa terpencil. Alur yang dikemas dalam cerita ini menggunakan alur maju dengan menceritakan cerita secara runtun dari awal hingga akhir tanpa membingungkan pembaca. Pesan yang ada dalam cerita ini yaitu himbauan kepada para pembaca agar selalu mencintai Tuhannya karena kecintaan tuhan kepada hambanya sangatlah besar melebihi apapun. Kalau kita sebagai manusia besa selalu besyukur dengan apa yang diberikan oleh Tuhan maka kita akan meleleh dalam cinta kepada-Nya karena hanya Dia-lah Dzat yang maha indah dan yang harus kita cintai melebihi apapun.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
