DETAIL DOCUMENT
Pola interaksi penagihan dept collector terhadap debitur bank BTPN cabang Pasar Turi Surabaya
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
Author
Supriyadi, Aan
Subject
Rupurchase Agreement 
Datestamp
2019-04-01 08:13:04 
Abstract :
Pola interaksi penagihan adalah model-model interaksi yang digunakan dalam melakukan penagihan debt collector terhadap debitur bank BTPN cabang pasar turi Surabaya karena debitur telah gagal atau menghadapi masalah dalam memenuhi kewajibannya yang telah ditentukan. Dalam dunia perbankan debitur terlambat melakukan pembayaran angsuran di bank bisa timbul baik karena faktor intern maupun faktor ekstern bank sehingga dalam pelaksanaan penagihan oleh pihak bank harus benar-benar berpegang pada prinsip kehati-hatian dan prinsip-prinsip yang lain yang berkaitan dengan penagihan debt collector terhadap debitur.Permasalahan pokok dalam skripsi ini adalah mengenai bagaimana pola interaksi penagihan debt collector terhadap debitur bank BTPN cabang pasar turi Surabaya dilaksanakan. Metode pendekatan yang dipergunakan adalah yuridis empiris dengan menggunakan analisis secara kualitatif.Kata Kunci : pola interaksi penagihan debt collector terhadap debitur bank BTPN cabang pasar turi Surabaya.Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat ditemukan bahwa pola interaksi penagihan debt collector terhadap debitur bank BTPN cabang pasar turi Surabaya mengunakan pola interaksi kerja sama (cooperation), akomodasi (akomodation), assimilasi (assimilation), kontravensi (contravention), dan konflik (conflict).Manusia mempunyai naluri untuk senantiasa berhubungan dengan sesama. Hubungan yang sinanmbung tersebut menghasilkan pola pergaulan yang dinamakan pola interaksi. Pergaulan tersebut menghasilkan pandangan-pandangan mengenai kebaikan dan keburukan. Pandangan-pandangan tersebut merupakan nilai-nilai manusia, yang kemudian sangat berpengaruh terhadap cara dan pola berfikirnya. 
Institution Info

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL