DETAIL DOCUMENT
POLA INTERAKSI KELOMPOK GAY DI TENGAH MASYARAKAT DI KELURAHAN GUBENG KECAMATAN GUBENG KOTA SURABAYA
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
Author
Mustafa, Nurul
Subject
Sosiologi Kota 
Datestamp
2015-04-16 02:33:47 
Abstract :
Pattaya merupakan sebuah tempat yang dipergunakan sebagai tempat berkumpilnya kaum gay. Biasanya, komunkitas gay akan berkumpul di tempat itu hampir tiap malam. Tempat tersebut bertepatan didepan Monumen Kapal Selam. Sebenarnya tongkrongan komunitas homo/gay tidak hanya di Pattaya. Tapi juga menyebar ke di Taman Remaja Surabaya (TRS) Jl Kusuma Bangsa dan sepanjang jembatan Delta, WTC dan Hotel Plaza Surabaya. Lokasi ini mereka sebut Calfor atau California. Ada juga di Terminal Joyoboyo, dekat Polsek Wonokromo dan Taman Bungkul. Namun dari semua tempat itu, yang paling favorit tetap di Pattaya. “Lokasinya enak, agak gelap. Enak untuk gituan. Apalagi dingin-dingin kayak gini,” ucap Emanuel, nama disamarkan, yang mengaku kuliah di perguruan tinggi swasta di kawasan Surabaya Timur. Pola interaksi adalah bentuk-bentuk dalam proses terjadinya interaksi. Interaksi selalu dikaitkan dengan istilah sosial dalam ilmu sosiologi. Bentuk umum proses sosial adalah interaksi sosial (yang juga dapat dinamakan proses sosial), oleh karena interaksi sosial merupakan syarat utama terjadinya aktivitasaktivitas sosial. Adapun yang ingin dikaji dalam skripsi ini, adalah : Bagaimana Pola Interaksi Kelompok Gay di Tengah Masyarakat di Kelurahan Gubeng Untuk menjawab pertanyaan tersebut secara menyeluruh dan detail, peneliti menggunakan pendekatan penelitian dengan metode kualitatif deskriftif dan teori interaksionisme simbolik Herbert Mead yang sesuai dengan permasalahan dalam penelitian ini, dengan metode dan teori ini akan mampu menjelaskan dan mencari data-data mengenai Pola Interaksi Kelompok Gay di Tengah Masyarakat di Kelurahan Gubeng Kecamtan Gubeng Surabaya, dengan itu akan diketahui apakah benar-benar sesuai dengan fakta yang ada, Inilah yang menjadi topik permasalahan dalam skripsi ini, penelitian lapangan di temukan bahwa perubahan nilai sosial dan cara pandang masyarakat saat ini cukup bisa menerima komunitas kaum gay. Walaupun baru hanya sebagian lapisan masyarakat saja. Bahkan, ada juga kaum heteroseksual yang bergerak dibidang lembaga swadaya masyakat kelompok gay. Walau begitu, masyarakat yang menolak kaum gay juga ada, bahkan itulah yang mayoritas. Mereka terdiri dari beragam latar belakang, mulai dari organisasi agama, sosial, sampai pendidikan 
Institution Info

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL