DETAIL DOCUMENT
Perempuan dalam keluarga sebagai buruh pabrik dan ibu rumah tangga: suatu tinjauan teori struktural fungsional Talcott Parsons di desa Berbek kecamatan Waru kabupaten Sidoarjo
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
Author
Ridwan, Mas Muhammad
Subject
Sosiologi 
Datestamp
2019-03-11 02:45:54 
Abstract :
Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana peran seorang perempuan dalam menjalani dualisme sebagai buruh pabrik dan ibu rumah tangga di desa Berbek kecamatan Waru kabupaten Sidoarjo. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dan teknik pengumpulan datanya adalah dengan wawancara, observasi, serta dokumen yang terkait dengan penelitian. Teori yang digunakan adalah teori fungsionalisme struktural yang menyatakan bahwa satu bagian fungsional terhadap yang lain, serta teori gender yang menyatakan bahwa sifat yang melekat pada kaum laki-laki maupun wanita yang dikonstruksikan secara sosial maupun kultural menjadi dasar untuk membedakan peran antara laki-laki dengan wanita. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut; (1) Peran istri yang bekerja sebagai buruh pabrik dalam keluarga ini hampir sebagian tidak berubah, para istri masih tetap bekerja sebagai buruh pabrik dan juga masi bisa mengontrol pekerjaan di rumah sebagai ibu rumah tangga. Akan tetapi mereka membagi waktu antara pekerjaan di pabrik dan di rumah tidak sepenuhnya terpenuhi, sebab waktu yang dia dapat di tempat kerja dan di rumah lebih banyak di tempat kerjanya. Di rumah dia hanya mempunyai waktu yang sedikit untuk suami dan anak-anaknya, sedangkan waktu yang lainnya untuk istirahat karena besoknya dia akan kembali lagi ke tempat kerjanya untuk melakukan aktifitas sehari-hari. Kesibukan mereka setiap hari, masih bisa mereka luangkan kepada keluarganya yaitu pada waktu libur kerja seperti hari minggu, itupun kalau tidak ada lembur, kalau ada lembur mereka masi menghabiskan waktunya di tempat kerja mereka. (2) Sebagai anak dari perempuan pekerja pabrik, sebagian kurang mendapatkan kasih sayang penuh dari kedua orang tuanya yang sama-sama bekerja diluar rumah. Berdasarkan temuan-temuan data dapat disimpulkan bahwasannya sebagian anak-anak perempuan pekerja pabrik sebagian anak mereka merasa kurang diperhatikan dalam prilaku dan tatacara mereka bergaul dengan lingkungan sekitar, dan akhirnya juga ada temuan dari peneliti bahwasannya anak dari perempuan pekerja pabrik melakukan tindakan kriminal dan larangan- larangan yang ada di sekolah mereka, seperti, mabuk-mabukan, merokok, membolos saat masuk sekolah dan lain sebagainnya.Fenomena ini terjadi karenaseorang anak merasa mempunyai kebebasan saat kedua orang tuanya bekerja. 
Institution Info

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL