DETAIL DOCUMENT
ANALISIS MENKONSEPSI SISWA SMA DI KOTA MEDAN PADA MATA PELAJARAN FISIKA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINLY OF RESPONSE INDEX (CRI)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Medan
Author
Pangeran Affandy Siregar (STUDENT ID : 409121064)
Ratna Tanjung (LECTURER ID : 196102251988032001)
Subject
LB1025 Teaching (Principles and Practice) 
Datestamp
2016-08-23 03:01:03 
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi yang terjadi pada siswa SMA di kota Medan pada pelajaran fisika khususnya materi pokok suhu dan kalor. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah adalah seluruh siswa-siswi SMA di kota Medan. Sekolah yang dijadikan sampel dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik penggambilan sampel wilayah, yaitu pusat kota, pertengahan kota dan pinggiran kota, masing-masing adalah SMA Negeri 7 Medan dan SMA Medan Putri dipilih untuk wilayah pusat kota, SMA Negeri 8 Medan dan SMA Laksamana Martadinata dipilih untuk wilayah pertengahan kota, SMA Negeri 9 Medan dan SMA Budi Agung dipilih untuk wilayah pinggiran kota. Sampel kelompok responden tiap sekolah dipilih dengan menggunakan teknik cluster random sampling dengan rincian SMA Negeri 7 Medan sebanyak 37 siswa, SMA Negeri 8 Medan sebanyak 38 siswa, SMA Negeri 9 Medan sebanyak 29 siswa, SMA Medan Putri sebanyak 14 siswa, SMA Laksamana Martadinata sebanyak 38 siswa, SMA Budi Agung sebanyak 36 siswa. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes pilihan berganda dengan menggunakan alasan. Soal tes diberikan sebanyak 15 soal tentang suhu dan kalor. Sebelum soal tes ini digunakan, terlebih dahulu instrumen divalidkan dan diuji reabilitasnya. Setelah tes dilakukan di keenam sekolah, data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode Certainty of Response Index. Dari hasil penelitian diperoleh miskonsepsi yang dialami di SMA Negeri 7 Medan kalor kelas XI IPA-5 sebesar 39,4%, tidak tahu konsep 28,8%, dan memahami konsep 31,7%. Di SMA Negeri 8 sebesar 46,5% mengalami miskonsepsi, 37,0% tidak tahu konsep, dan 17,7% memahami konsep. Di SMA Negeri 9 Medan kelas XI IPA-1 sebesar 40,2% mengalami miskonsepsi, 19,8% tidak tahu konsep, dan 40,0% memahami konsep. Di SMA Medan Putri kelas XI IPA sebesar 23,8% mengalami miskonsepsi, 32,7% tidak tahu konsep, dan 42,4% memahami konsep. Di SMA Laksamana Martadinata kelas XI IPA-1 sebesar 32,5% mengalami miskonsepsi, 23,7% tidak tahu konsep, dan 43,8 memahami konsep. Di SMA Budi Agung kelas XI IPA sebesar 55,6 % mengalami miskonsepsi, 28,1 % tidak tahu konsep, dan 16,3% memahami konsep. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tingkat miskonsepsi siswa terhadap fisika (suhu dan kalor) secara umum di kota tempat keenam sampel yang diteliti sangat tinggi. 
Institution Info

Universitas Negeri Medan