Institusion
Universitas Negeri Medan
Author
Riduan Hilarius Ginting (STUDENT ID : 4141141064)
Martina Asiati Napitupulu (LECTURER ID : 0005036508)
Subject
LB Theory and practice of education
Datestamp
2020-03-03 03:15:19
Abstract :
Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar siswa pada materi sistem saraf manusia dan faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar siswa. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Santa Maria Medan. Sampel penelitian diambil secara Purvosive Sampling sebanyak 46 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini tes pilihan berganda dan angket. Data dianalisis dengan teknik persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) persentase tingkat kesulitan belajar siswa pada setiap aspek kognitif soal pengetahuan (C1) sebesar 59,42% termasuk dalam kategori kesulitan sedang. Pemahaman (C2) sebesar 71,73% termasuk dalam kategori kesulitan tinggi. Aplikasi (C3) sebesar 55,98% termasuk dalam kategori kesulitan sedang. Analisis (C4) sebesar 48,92% termasuk dalam kategori kesulitan sedang. Evaluasi (C5) sebesar 58,70% termasuk dalam kategori kesulitan sedang, dan Kreasi (C6) sebesar 67,57% termasuk dalam kategori kesulitan tinggi. (2) Persentase kesulitan belajar setiap indikator soal pada materi sistem saraf manusia meliputi : indikator mengidentifikasi, struktur dan fungsi neuron 72,28% termasuk dalam kategori tinggi, indikator mengidentifikasi struktur, fungsi, dan proses pada sistem saraf manusia sebesar 62,82% termasuk dalam kategori tinggi, indikator mengaitkan struktur fungsi, dan proses pada sistem saraf manusia sebesar 49,63% termasuk dalam kategori sedang, indikator menyimpulkan gejala, penyebab, dan pencegahan/pengobatan pada kelainan atau penyakit yang terjadi pada sistem koordinasi manusia sebesar 64,13% termasuk dalam kategori tinggi. (3) Faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar siswa yaitu materi sistem saraf manusia, metode mengajar guru dan sarana pembelajaran.