DETAIL DOCUMENT
PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN BERBEBAN DENGAN LATIHAN PLYOMETRIK TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN SMASH BOLA VOLI ATLET KLUB BOLA VOLI PUTRI BINA PUTRI MEDAN TAHUN 2014
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Medan
Author
Erwin Prabudi (STUDENT ID : 608321061)
Imran Akhmad (LECTURER ID : 197309041999031002)
Subject
GV557 Sports 
Datestamp
2016-08-16 08:43:58 
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latihan manakah yang lebihberpengaruh antara latihan berbeban dan latihan plyometrik terhadap peningkatanpower otot tungkai dan Smash bola voli atlet klub bola voli putri Bina PutriMedan tahun 2014. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, dengan pelaksanaan latihan yaitu latihan beban dan latihanplyometrik. Populasi adalah atlet Klub bola voli putri Bina Putri Medan yangberjumlah 16 orang. Jumlah sampel 10 orang diperoleh dengan teknik PurposiveSampling. selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok dengan teknik MatchingPairing yaitu kelompok latihan beban dan latihan Plyometrik. Instrumenpenelitian untuk pengumpulan data dengan tes power otot tungkai dan smash bolavoli, penelitian dilaksanakan selama 18 x pertemuan dengan latihan 4 (empat)kali dalam seminggu. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis pertama Hitung t sebesar 9,05. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga Tabel t dengan dk = n-1 (5 -1 = 4) pada taraf signifikan α = 0.05 adalah 2,13 dengan demikian Hitung t > Tabel t atau 9,05 > 2,13. Hal ini berarti 0 H ditolak dan a H diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara signifikan latihan beban berpengaruh terhadap peningkatan power otot tungkaiatlet bola voli putri Klub Bina Putri Medan tahun 2014. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis kedua Hitung t sebesar 2,62. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga Tabel t dengan dk = n-1 (5 -1 = 4) pada taraf signifikan α = 0.05 adalah 2,13 dengan demikian Hitung t > Tabel t atau 2,62 > 2,13. Hal ini berarti 0 H ditolak dan a H diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara signifikan latihan plyometrik berpengaruh terhadap peningkatan power otot tungkai atlet bola voli putri Klub Bina Putri Medan tahun 2014. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis ketiga Hitung t sebesar 1,96. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga tTabel dengan dk = 1 2 n  n -2 = 5 + 5 ? 2 = 8 pada taraf signifikan α = 0.05 adalah 1,86 dengan demikian Hitung Tabel t  t atau 1,96 > 1,86. Hal ini berarti Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwalatihan Beban lebih besar pengaruhnya dibandingkan latihan Plyometrik terhadappeningkatan power otot tungkai atlet bola voli putri Klub Bina Putri Medan tahun 2014. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis keempat Hitung t sebesar -0,46. Selanjutnya harga tersebut dibandingkandengan harga Tabel t dengan dk = n-1 (5 -1 = 4) pada taraf signifikan α = 0.05adalah 2,13 dengan demikian Hitung t < Tabel t atau -0,46 < 2,13. Hal ini berarti 0 H diterima dan a H ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan beban terhadap Smash bola voli atlet bola voli putri Klub Bina Putri Medan tahun 2014. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis kelima Hitung t sebesar 0,45 Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga Tabel t dengan dk = n-1 (5 -1 = 4) pada taraf signifikan α = 0.05 adalah 2,13 dengan demikian Hitung t < Tabel t atau 0,45 < 2,13. Hal ini berarti 0 H diterima dan a H ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan plyometrik terhadap Smash BolaVoli atlet bola voli putri Klub Bina Putri Medan tahun 2014. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis keenam Hitung t sebesar -0,28. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga tTabel dengan dk = 1 2 n  n -2 = 4 + 4 ? 2 = 6 pada taraf signifikan α= 0.05 adalah 1,86 dengan demikian Hitung Tabel t  t atau -0.28 < 1.86. Hal ini berarti 0 H diterima dan a H ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan beban dan latihan Plyometrik terhadap Smash bola voli atlet bola voli putri Klub Bina Putri Medan tahun 2014.Dari Pengujian hipotesis I,II, dan III dapat disimpulkan bahwa Dari hasilpengujian hipotesis yang ketiga menunjukkan bahwa latihan beban lebih besar pengaruhnya dibandingkan latihan plyometrik terhadap power otot tungkai atlet bola voli putri Klub Bina Putri Medan tahun 2014 
Institution Info

Universitas Negeri Medan