PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVIS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI GERAK DENGAN ANALISIS VEKTOR DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 HABINSARANT.P. 2012/2013
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Medan
Author
Primadona Sianipar (STUDENT ID : 408121077)
Henok Siagian (LECTURER ID : 196304151987031003)
Henok Siagian (LECTURER ID : 196304151987031003)
Subject
LB Theory and practice of education
Datestamp
2016-08-22 03:27:49
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Konstruktivis terhadap hasil belajar siswa pada materi gerak dengan analisis vektor. Penerapan model pembelajaran Konstruktivis ini didasarkan atas kelebihannya yang menekankan kemampuan berfikir siswa untuk membangun sendiri pengetahuan yang tentunya diarahkan oleh guru. Dalam proses belajar ini, dilibatkan sejumlah pengalaman siswa dalam kehidupan sehari-hari yang terkait dengan gejala-gejala Gerak dengan analisis vektor. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah 2 kelas yang terdiri dari 80 siswa. Kelas XI IPA 1 diperlakukan sebagai kelas eksperimen yang terdiri dari 40 siswa, sedangkan kelas XI IPA 2 diperlakukan sebagai kelas kontrol yang terdiri dari 40 siswa. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa kelas XI pada pokok bahasan Gerak Dengan Analisis Vektor yang diberi pengajaran dengan Model Pembelajaran Konstruktivis. Hasil perhitungan diperoleh skor rata-rata pretes kelas eksperimen 38,13 dan standar deviasinya adalah 10,84 dan skor rata-rata pretes kelas kontrol 39 dan standar deviasinya adalah 11,89. Sebelum uji stastistik dilakukan terlebih dahulu uji normalitas dan uji homogenitas data. Dari perhitungan diperoleh bahwa data berdistribusi normal dan homogen. Hasil perhitungan uji t dua pihak diperoleh thitung < ttabel atau 0,347 < 1,986 sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal kedua kelas adalah sama. Kemudian diberi perlakuan untuk kelas eksperimen diberi model pembelajaran Konstruktivis dan kelas kontrol diberi pembelajaran konvensional. Setelah dilakukan post-tes diperoleh skor rata-rata kelas eksperimen adalah 67,63 dengan standar deviasi 10,74 dan skor rata-rata kelas kontrol adalah 61,50 dengan standar deviasi 11,67. Berdasarkan pengujian hipotesis diperoleh harga thitung > ttabel yaitu 2,57 > 1,663 pada taraf signifikan α = 0,05, Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran konstruktivis mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada materi gerak dengan analisis vektor di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Habinsaran T.P.2012/2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Konstruktivis terhadap hasil belajar siswa pada materi gerak dengan analisis vektor. Penerapan model pembelajaran Konstruktivis ini didasarkan atas kelebihannya yang menekankan kemampuan berfikir siswa untuk membangun sendiri pengetahuan yang tentunya diarahkan oleh guru. Dalam proses belajar ini, dilibatkan sejumlah pengalaman siswa dalam kehidupan sehari-hari yang terkait dengan gejala-gejala Gerak dengan analisis vektor. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah 2 kelas yang terdiri dari 80 siswa. Kelas XI IPA 1 diperlakukan sebagai kelas eksperimen yang terdiri dari 40 siswa, sedangkan kelas XI IPA 2 diperlakukan sebagai kelas kontrol yang terdiri dari 40 siswa. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa kelas XI pada pokok bahasan Gerak Dengan Analisis Vektor yang diberi pengajaran dengan Model Pembelajaran Konstruktivis. Hasil perhitungan diperoleh skor rata-rata pretes kelas eksperimen 38,13 dan standar deviasinya adalah 10,84 dan skor rata-rata pretes kelas kontrol 39 dan standar deviasinya adalah 11,89. Sebelum uji stastistik dilakukan terlebih dahulu uji normalitas dan uji homogenitas data. Dari perhitungan diperoleh bahwa data berdistribusi normal dan homogen. Hasil perhitungan uji t dua pihak diperoleh thitung < ttabel atau 0,347 < 1,986 sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal kedua kelas adalah sama. Kemudian diberi perlakuan untuk kelas eksperimen diberi model pembelajaran Konstruktivis dan kelas kontrol diberi pembelajaran konvensional. Setelah dilakukan post-tes diperoleh skor rata-rata kelas eksperimen adalah 67,63 dengan standar deviasi 10,74 dan skor rata-rata kelas kontrol adalah 61,50 dengan standar deviasi 11,67. Berdasarkan pengujian hipotesis diperoleh harga thitung > ttabel yaitu 2,57 > 1,663 pada taraf signifikan α = 0,05, Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran konstruktivis mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada materi gerak dengan analisis vektor di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Habinsaran T.P.2012/2013.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
