Perbedaan Tingkat Depresi Lanjut Usia yang Hidup Sendiri dengan Lanjut Usia yang Hidup Bersama Keluarga di Dusun Mredo Gatak Bangunharjo Sewon Bantul Yogyakarta
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Aisyiyah Yogyakarta
Author
Umami, Biyatri
Warsiti, Warsiti
Warsiti, Warsiti
Subject
BF Psychology
Datestamp
2018-01-02 06:25:18
Abstract :
Depresi merupakan salah satu bentuk gangguan keseimbangan mood (suasana perasaan) yang sering terjadi pada lanjut usia. Beberapa faktor yang mempengaruhi depresi pada lanjut usia yaitu hidup sendiri dan hidup bersama keluarga. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat depresi lanjut usia yang hidup sendiri dengan lanjut usia yang hidup bersama keluarga. Penelitian ini merupakan jenis penelitian study komparatif dengan menggunakan pendekatan waktu cross sectional. Pengambilan sample dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 40 lanjut usia. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisa data yang digunakan adalah Mann Whitney U-Test untuk uji beda. Dari hasil uji statistik didapatkan Asymp. Sig dua sisi adalah 0,029 dan probabilitasnya < 0,05, maka Ho ditolak jadi dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan tingkat depresi lanjut usia yang hidup sendiri dengan lanjut usia yang hidup bersama keluarga. Saran diharapkan bagi lanjut usia untuk lebih banyak mengisi waktu luang dengan aktivitas yang digemari serta turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang diprogramkan. Kata Kunci : Tingkat depresi, hidup sendiri, hidup bersama keluarga Kepustakaan : 22 buku (tahun 2000-2010), 6 website, 1 jurnal, 4 skripsi Jumlah halaman : 61 hal, 9 tabel, 1 gambar, 8 lampiran
Depresi merupakan salah satu bentuk gangguan keseimbangan mood (suasana perasaan) yang sering terjadi pada lanjut usia. Beberapa faktor yang mempengaruhi depresi pada lanjut usia yaitu hidup sendiri dan hidup bersama keluarga. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat depresi lanjut usia yang hidup sendiri dengan lanjut usia yang hidup bersama keluarga. Penelitian ini merupakan jenis penelitian study komparatif dengan menggunakan pendekatan waktu cross sectional. Pengambilan sample dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 40 lanjut usia. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisa data yang digunakan adalah Mann Whitney U-Test untuk uji beda. Dari hasil uji statistik didapatkan Asymp. Sig dua sisi adalah 0,029 dan probabilitasnya < 0,05, maka Ho ditolak jadi dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan tingkat depresi lanjut usia yang hidup sendiri dengan lanjut usia yang hidup bersama keluarga. Saran diharapkan bagi lanjut usia untuk lebih banyak mengisi waktu luang dengan aktivitas yang digemari serta turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang diprogramkan. Kata Kunci : Tingkat depresi, hidup sendiri, hidup bersama keluarga Kepustakaan : 22 buku (tahun 2000-2010), 6 website, 1 jurnal, 4 skripsi Jumlah halaman : 61 hal, 9 tabel, 1 gambar, 8 lampiran
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
