Studi Komparasi Tingkat Stres Lanjut Usia yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti Senam Bugar Lansia (SBL) di Dusun Mrisi Desa Tirtonirmolo Kasihan Bantul
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Aisyiyah Yogyakarta
Author
Puspitasari, Indah
Prabowo, Tri
Prabowo, Tri
Subject
BF Psychology
Datestamp
2017-12-30 02:36:56
Abstract :
Latar Belakang : Stres dapat menyebabkan kerusakan fisik dan psikologis yang sebanding dengan intensitas dan lamanya terhadap dampak yang ditimbulkan pada lanjut usia. Stres yang dirasakan lanjut usia sebagai keadaan tidak seimbang dapat mempengaruhi kehidupan karena dapat menimbulkan dampak negatif. Senam bugar lansia merupakan salah satu kegiatan yang dapat menghindarkan lanjut usia dari stres. Tujuan : Diketahuinya tingkat stres lanjut usia yang mengikuti senam bugar lansia (SBL), diketahuinya tingkat stres lanjut usia yang tidak mengikuti senam bugar lansia (SBL) dan teridentifikasinya perbedaan tingkat stres lanjut usia yang mengikuti dengan yang tidak mengikuti senam bugar lansia (SBL) . Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode studi komparasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu random sampling, dengan sampel lanjut usia 34 orang. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mann Whitney. Hasil Penelitian : Lanjut usia yang mengikuti senam bugar lansia terdapat 7 orang mengalami tingkat stres ringan, 8 orang mengalami tingkat stres sedang dan 2 orang mengalami tingkat stres berat. Sedangkan pada lanjut usia yang tidak mengikuti senam bugar lansia 15 orang mengalami tingkat stres sedang dan 2 orang mengalami tingkat stress berat. Terdapat perbedaan yang bermakna dengan nilai signifikansi yang ditunjukan yaitu 0,028 (p<0,05), maka Ha diterima. Kesimpulan dan Saran : Terdapat perbedaan tingkat stres pada lanjut usia yang mengikuti senam bugar lansia dengan yang tidak mengikuti senam bugar lansia. Saran hendaknya kader lanjut usia untuk selalu memberikan fasilitas dan motivasi dalam mengembangkan kegiatan senam bugar lansia.
Latar Belakang : Stres dapat menyebabkan kerusakan fisik dan psikologis yang sebanding dengan intensitas dan lamanya terhadap dampak yang ditimbulkan pada lanjut usia. Stres yang dirasakan lanjut usia sebagai keadaan tidak seimbang dapat mempengaruhi kehidupan karena dapat menimbulkan dampak negatif. Senam bugar lansia merupakan salah satu kegiatan yang dapat menghindarkan lanjut usia dari stres. Tujuan : Diketahuinya tingkat stres lanjut usia yang mengikuti senam bugar lansia (SBL), diketahuinya tingkat stres lanjut usia yang tidak mengikuti senam bugar lansia (SBL) dan teridentifikasinya perbedaan tingkat stres lanjut usia yang mengikuti dengan yang tidak mengikuti senam bugar lansia (SBL) . Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode studi komparasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu random sampling, dengan sampel lanjut usia 34 orang. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mann Whitney. Hasil Penelitian : Lanjut usia yang mengikuti senam bugar lansia terdapat 7 orang mengalami tingkat stres ringan, 8 orang mengalami tingkat stres sedang dan 2 orang mengalami tingkat stres berat. Sedangkan pada lanjut usia yang tidak mengikuti senam bugar lansia 15 orang mengalami tingkat stres sedang dan 2 orang mengalami tingkat stress berat. Terdapat perbedaan yang bermakna dengan nilai signifikansi yang ditunjukan yaitu 0,028 (p<0,05), maka Ha diterima. Kesimpulan dan Saran : Terdapat perbedaan tingkat stres pada lanjut usia yang mengikuti senam bugar lansia dengan yang tidak mengikuti senam bugar lansia. Saran hendaknya kader lanjut usia untuk selalu memberikan fasilitas dan motivasi dalam mengembangkan kegiatan senam bugar lansia.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
