Institusion
Universitas Aisyiyah Yogyakarta
Author
Rahmawati, Siyam
Ismarwati, Ismarwati
Subject
HT Communities. Classes. Races
Datestamp
2018-01-02 01:48:27
Abstract :
Latar Belakang: Dismenore merupakan nyeri yang dialami remaja saat menstruasi.
Dampak dari dismenore yang dialami oleh remaja adalah dapat menganggu aktivitas
sehari-hari dan pemenuhan kebutuhan individual akan terganggu, juga berpengaruh
terhadap interaksi sosialnya.
Tujuan: Untuk mengetahui perbandingan tingkat dismenore pada remaja putri kelas
VIII antara yang melakukan olahraga dengan yang tidak olahraga di SMP Negeri 1
Pakem Sleman Yogyakarta.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan
menggunakan desain penelitian non-equivalent posstest-only control group design.
Jumlah sampel penelitian sebanyak 24 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan
Non Probability sampling dengan teknik total sampling.
Hasil Penelitian: Pada penelitian ini didapatkan tingkat dismenore kelompok yang
diberi intervensi melakukan olahraga memiliki rata-rata sebesar 2,67. Tingkat dismenore
kelompok yang tidak diberi intervensi olahraga memilki rata-rata sebesar 6,17. Analisa
hasil penelitian menggunakan t-test tidak berpasangan karena berdistribusi normal,
menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat dismenore antara yang melakukan
olahraga dengan yang tidak melakukan olahraga dengan nilai t hitung 6,180 dan nilai
signifikansi yaitu 0,000 lebih kecil dari 0,05 (0,000<0,05) yang berarti Ho ditolak dan
Ha diterima.
Kesimpulan dan Saran: Terdapat perbedaan yang bermakna tingkat dismenore yang
melakukan olahraga dengan yang tidak melakukan olahraga di SMP Negeri 1 Pakem
Sleman Yogyakarta. Saran sebaiknya olahraga senam dismenore dilakukan secara rutin
bagi para siswi yang mengalami dismenore untuk mengatasi dismenore yang dirasakan.