Faktor Interval Persalinan yang Mempengaruhi Vaginal Birth After Caesarean (VBAC) di RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta Tahun 2013
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Aisyiyah Yogyakarta
Author
Setyowati, Devi
Ismarwati, Ismarwati
Ismarwati, Ismarwati
Subject
RG Gynecology and obstetrics
Datestamp
2018-01-02 02:49:47
Abstract :
INTISARI Latar Belakang : Seksio sesarea berulang merupakan salah satu penyumbang tingginya angka seksio sesarea saat ini. VBAC (vaginal birth after caesarean) adalah salah satu cara dalam menurunkan angka seksio sesarea. Salah satu faktor pendukung keberhasilan VBAC adalah adanya interval persalinan > 2 tahun. Tujuan : Mengetahui faktor interval persalinan dalam mempengaruhi vaginal birth after caesarean di RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta tahun 2013. Metode : Penelitian case control dengan pendekatan retrospektif pada tahun 2013. Sampel kelompok kasus adalah ibu yang melakukan VBAC dengan sampel jenuh sebanyak 70 responden. Sampel kelompok kontrol adalah ibu yang gagal VBAC atau melakukan seksio sesarea ulang dengan simple random sampling sebanyak 70 responden. Hasil : Uji statistik chi square data didapatkan nilai x2 = 3,877 yang berarti > x tabel yaitu 3,841 dan p value = 0,049 yang berarti < 0,05, dan hasil nilai OR = 4,387. Dari hasil tersebut menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima. Simpulan : Ada hubungan interval persalinan dalam kejadian VBAC di RSUD Panembahan Senopati Bantul tahun 2013 dan interval persalinan memiliki peluang 4,387 kali dalam keberhasilan dilakukannya VBAC dengan interval berisiko rendah yaitu > 2 tahun. Saran : Diharapkan semua tenaga kesehatan, khususnya bidan, dapat memberikan KIE (komunikasi, informasi, edukasi) pada ibu masa nifas dalam mempersiapkan kehamilan selanjutnya secara baik dengan memberikan interval persalinan > 2 tahun. Kata Kunci : VBAC, interval persalinan, seksio sesarea Kepustakaan : 10 Buku, 27 jurnal, 5 internet Jumlah Halaman : xiv, 54 halaman, 9 lampiran
INTISARI Latar Belakang : Seksio sesarea berulang merupakan salah satu penyumbang tingginya angka seksio sesarea saat ini. VBAC (vaginal birth after caesarean) adalah salah satu cara dalam menurunkan angka seksio sesarea. Salah satu faktor pendukung keberhasilan VBAC adalah adanya interval persalinan > 2 tahun. Tujuan : Mengetahui faktor interval persalinan dalam mempengaruhi vaginal birth after caesarean di RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta tahun 2013. Metode : Penelitian case control dengan pendekatan retrospektif pada tahun 2013. Sampel kelompok kasus adalah ibu yang melakukan VBAC dengan sampel jenuh sebanyak 70 responden. Sampel kelompok kontrol adalah ibu yang gagal VBAC atau melakukan seksio sesarea ulang dengan simple random sampling sebanyak 70 responden. Hasil : Uji statistik chi square data didapatkan nilai x2 = 3,877 yang berarti > x tabel yaitu 3,841 dan p value = 0,049 yang berarti < 0,05, dan hasil nilai OR = 4,387. Dari hasil tersebut menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima. Simpulan : Ada hubungan interval persalinan dalam kejadian VBAC di RSUD Panembahan Senopati Bantul tahun 2013 dan interval persalinan memiliki peluang 4,387 kali dalam keberhasilan dilakukannya VBAC dengan interval berisiko rendah yaitu > 2 tahun. Saran : Diharapkan semua tenaga kesehatan, khususnya bidan, dapat memberikan KIE (komunikasi, informasi, edukasi) pada ibu masa nifas dalam mempersiapkan kehamilan selanjutnya secara baik dengan memberikan interval persalinan > 2 tahun. Kata Kunci : VBAC, interval persalinan, seksio sesarea Kepustakaan : 10 Buku, 27 jurnal, 5 internet Jumlah Halaman : xiv, 54 halaman, 9 lampiran
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
