DETAIL DOCUMENT
Hubungan Faktor Budaya Dengan Keberhasilan Pemberian Asi Eksklusif Pada Ibu Yang Mempunyai Anak Usia 7-36 Bulan Di Tirto Triharjo Pandak Bantul
Total View This Week0
Institusion
Universitas Aisyiyah Yogyakarta
Author
Saraswati, Evrilia Bayu Fista
Warsiti, Warsiti
Subject
RG Gynecology and obstetrics 
Datestamp
2017-12-30 06:44:47 
Abstract :
Latar Belakang : Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan ASI Eksklusif adalah faktor budaya, sehingga salah satu faktor tersebut dapat menurunkan angka kematian bayi (AKB). Cakupan bayi yang diberi ASI Eksklusif di Kabupaten Bantul Tahun 2012 sebesar 63,5% dan cakupan di Posyandu Bina Putra Tirto Triharjo Pandak sebesar 4 ibu yang memberikan ASI Eksklusif dari 10 ibu menyusui. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor budaya dengan keberhasilan pemberian ASI Eksklusif pada anak usia 7-36 bulan. Metode : Penelitian non eksperimental dengan desain survey analitik dan pendekatan waktu cross sectional kemudian dianalisis dengan uji chi square. Penelitian ini dilakukan pada ibu yang mempunyai anak usia 7-36 bulan dengan populasi berjumlah 55. Penentuan sampel menggunakan teknik total sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan kuesioner. Hasil : Dari penelitian menunjukkan bahwa faktor budaya mendukung dengan pemberian ASI Eksklusif yaitu sebanyak 22 responden (40%) dan 12 responden (21,8%) responden memiliki faktor budaya tidak mendukung dengan tidak memberikan ASI secara Eksklusif. Hasil analisis perhitungan statistik diperoleh nilai p = (0,010<0,05) dan nilai chi square hitung > chi square tabel yaitu 6,578>3,841. Simpulan : Ada hubungan faktor budaya dengan keberhasilan pemberian ASI Eksklusif pada anak usia 7-36 bulan di Posyandu Bina Putra Tirto Triharjo Pandak Bantul. Saran : Dari penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan dukungan kepada ibu untuk menyusui anaknya secara eksklusif. 
Institution Info

Universitas Aisyiyah Yogyakarta