DESAIN KEMASAN MAKARONI DI UMKM RUMAH MANTAN YOGYAKARTA
Total View This Week129
Total View This Week129
Institusion
Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Author
Subject
Produksi
Datestamp
2019-04-05 02:34:36
Abstract :
UMKM Rumah Mantan merupakan sebuah UMKM yang bergerak di bidang kuliner yang memiliki beberapa produksi salah satunya makaroni. Mantan merupakan singkatan yang diambil dari makaroni setan. Rumah Mantan didirikan tahun 2016 yang berlokasi di rumah pemilik. Sebelum mendirikan UMKM, produksi makaroni hanya untuk konsumsi pribadi. Penjualan makaroni diputuskan ketika mendapat respon untuk dijual ke pasar dari kerabat, sehingga pemilik Rumah Mantan memutuskan menjual via media sosial. Penjualan produk makaroni mendapat respon positif dari konsumen, sehingga pemilik mengambil keputusan untuk membuat kios yang beralamat di Jalan KRT. Kertodiningrat, Margosari, Pengasih, Kulon Progo Yogyakarta. Berdasarkan hasil wawancara dengan pemilik dan konsumen, kemasan makaroni mengalami permasalahan. Permasalahannya antara lain informasi yang tidak memuat informasi produk, mudah gelembung, dan penutup kemasan tidak merekat. Metode kreatif digunakan pada penelitian ini untuk merancang kemasan baru makaroni. Metode kreatif digunakan dengan harapan mampu memberikan alternatif dalam menangani permasalahan perancangan kemasan kelas UMKM. Penelitian menghasilkan keputusan menggunakan kemasan box. Kemasan box yang kuat, standar informasi produk yang tertera lengkap dan keamanan menggunakan material ivory art cartoon 230 gram menjadi nilai tambah untuk dijadikan kemasan baru. Kelebihan kemasan box dianggap paling mendekati keinginan konsumen berdasarkan evaluasi yang dilakukan.
UMKM Rumah Mantan merupakan sebuah UMKM yang bergerak di bidang kuliner yang memiliki beberapa produksi salah satunya makaroni. Mantan merupakan singkatan yang diambil dari makaroni setan. Rumah Mantan didirikan tahun 2016 yang berlokasi di rumah pemilik. Sebelum mendirikan UMKM, produksi makaroni hanya untuk konsumsi pribadi. Penjualan makaroni diputuskan ketika mendapat respon untuk dijual ke pasar dari kerabat, sehingga pemilik Rumah Mantan memutuskan menjual via media sosial. Penjualan produk makaroni mendapat respon positif dari konsumen, sehingga pemilik mengambil keputusan untuk membuat kios yang beralamat di Jalan KRT. Kertodiningrat, Margosari, Pengasih, Kulon Progo Yogyakarta. Berdasarkan hasil wawancara dengan pemilik dan konsumen, kemasan makaroni mengalami permasalahan. Permasalahannya antara lain informasi yang tidak memuat informasi produk, mudah gelembung, dan penutup kemasan tidak merekat. Metode kreatif digunakan pada penelitian ini untuk merancang kemasan baru makaroni. Metode kreatif digunakan dengan harapan mampu memberikan alternatif dalam menangani permasalahan perancangan kemasan kelas UMKM. Penelitian menghasilkan keputusan menggunakan kemasan box. Kemasan box yang kuat, standar informasi produk yang tertera lengkap dan keamanan menggunakan material ivory art cartoon 230 gram menjadi nilai tambah untuk dijadikan kemasan baru. Kelebihan kemasan box dianggap paling mendekati keinginan konsumen berdasarkan evaluasi yang dilakukan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
