Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi wajib pajak orang pribadi di kota
Yogyakarta terhadap pelaksanaan self assessment system dan menganalisis perbedaan
persepsi wajib pajak orang pribadi terhadap kewajiban perpajakan berdasarkan tingkat
pendidikan. Data yang digunakan merupakan data primer dan sekunder. Data primer
diperoleh melalui kuisioner, sedangkan data sekunder bersumber dari Kantor Pelayanan
Pajak (KPP) Pratama Yogyakarta. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur persepsi wajib
pajak adalah dengan menggunakan skala likert, kemudian analisis deskriptif digunakan untuk
menganalisis persepsi wajib pajak.
Berdasarkan hasil pengujian dan analisis dapat disimpulkan bahwa persepsi wajib
pajak orang pribadi terhadap pelaksanaan fungsi-fungsi wajib pajak maupun pelaksanaan
fungsi-fungsi fiskus dalam pelaksanaan self assessment system di kota Yogyakarta dinilai
baik dan terdapat perbedaaan persepsi yang signifikan antara wajib pajak orang pribadi
lulusan S1 dengan SMA terhadap kewajiban perpajakan.