Abstract :
Flakes merupakan produk sereal yang siap saji dalam rangka memberikan
kebutuhan kalori yang tinggi bagi yang mengkonsumsinya. Namun produk flakes
di pasaran kurang menjangkau aspek serat pangan sehingga penggunaan bahan
lain diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk flakes yang dihasilkan.
Bekatul dan variasi sayuran digunakan sebagai bahan baku utama pembuatan
produk flakes. Variasi sayuran yang digunakan yakni brokoli, bayam dan wortel
sehingga dengan variasi penambahan sayuran tersebut dapat diketahui pengaruh
peningkatan kualitas gizi flakes yang dihasilkan. Penelitian menggunakan
rancangan acak lengkap (RAL). Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yakni
produk flakes tepung ganyong dan bekatul serta variasi sayuran yang dihasilkan
mempunyai kadar air 0.03% - 0.36%, kadar abu 2.69% - 3.09%, kadar protein
5.72% - 6.36%, kadar lemak 0.96% - 3.08%, kadar karbohidrat 87.47% - 90.61%,
kadar serat larut 1.59% -4.4%, kadar serat tak larut 0.01% - 0.02%, kadar serat
total 1.6% - 4.42%, tekstur 3349.8 gf ? 36.87.8 gf serta uji mikrobiologis yang
meliputi angka lempeng total, kapang dan khamir serta Staphylococcus aureus
yang memenuhi standar SNI sereal (SNI 01- 4270 -1996). Hasil uji organoleptik
menunjukkan bahwa flakes wortel paling disukai sedangkan dari aspek tingginya
kadar serat pangan, flakes brokoli mempunyai kandungan serat tertinggi.