Abstract :
Latar Belakang : Angka kematian Ibu di Indonesia saat ini cukup tinggi, menurut
Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2015, angka kematian ibu
yang berkaitan langsung dengan kehamilan, persalinan dan nifas berjumlah 305 per
100.000 kelahiran hidup. Upaya pemerintah untuk menurunkan AKI maka diberikan
asuhan kebidanan secara menyeluruh dan dibantu oleh tenaga kesehatan untuk
meningkatkan kesehatan secara terus-menerus dimulai dari kehamilan trimester III,
bersalin hingga nifas.
Tujuan : Memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif pada ibu hamil
trimester III, bersalin dan nifas menggunakan metode pendekatan tujuh langkah
Varney dan data perkembangan menggunakan SOAP.
Metodologi : Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Observasional. Lokasi
di Puskesmas Sedayu 1 pada tanggal 03 Juni 2018 dan dilanjutkan pemantauan
dirumah pasien pada tanggal 04 Juni - 07 Juni 2018. Tekhnik pengambilan data
menggunakan data sekunder yang meliputi RM, buku KIA dan data primer yang
meliputi wawancara, observasi dan kunjungan 6x selama hamil, bersalin hingga nifas.
Hasil : Didapatkan kesenjangan antara teori dan praktek pada Ny. D umur 24 tahun
G1P0A0 UK 39
1
2
, Febrina Suci Hati
3
, Prasetya Lestari
+6
minggu kepala janin belum masuk panggul. Pada persalinan tidak
ada kesenjangan antara teori dan praktik namun dikatakan kehamilan patologis
dengan serotinus karena UK ibu melebihi 40minggu maka dilakukan operasi caessar
untuk mempercepat persalinan. Selama diberikan asuhan masa nifas 3x, berlangsung
dengan baik dan tidak ditemukan komplikasi atau tanda bahaya dan tidak ditemukan
adanya kesenjangan antara teori dan praktek yang ada di lahan. Pelaksanaan telah
dilakukan sesuai dengan perencanaan yang dibuat.
Kesimpulan : Setelah dilakukan asuhan kebidanan dari hamil hingga nifas, ibu
dengan kondisi baik dan tidak ditemukan tanda-tanda kelainan pada ibu.
Kata Kunci : Asuhan Kebidanan Komprehensif, Ibu Hamil Trimester III, Serotinus