GAMBARAN IBU HAMIL HIPERTENSI BERDASARKAN TEMPAT TINGGAL DAN PEKERJAAN DI PUSKESMAS BANGUNTAPAN I, PUSKESMAS SEDAYU II, PUSKESMAS JETIS I BANTUL
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Alma Ata
Author
Maghfiroh, Laeli Helfa
Subject
ILMU KEBIDANAN
Datestamp
2020-06-05 07:35:31
Abstract :
Latar Belakang: Hipertensi dalam kehamilan dimana tekanan darah sistolik ? 140 dan diastolik ? 90 mmHg. Di Indonesia khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta, kematian ibu mencapai 49 kasus tahun 2015. Kabupaten Bantul kejadian kematian Ibu, jika pada Tahun 2014 sebesar 104,7/100.000 Kelahiran Hidup yaitu sejumlah 14 kasus, sedangkan pada tahun 2015 sebanyak 11 kasus sebesar 87,5/100.000 antara lain disebabkan oleh Preeklampsia Berat (PEB) sebanyak 36% (4 kasus), Pendarahan sebesar 36% (4 kasus), TB Paru 18% (2 kasus), dan Emboli air Ketuban 9% (1 kasus). dan kasus terbanyak adalah preeklamsi dan tanda awal sebelum terjadinya preeklamsi yaitu hipertensi. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk mengetahui Gambaran Ibu Hamil Hipertensi Berdasarkan Tempat tinggal dan Pekerjaan di Puskesmas Banguntapan I, Puskesmas Sedayu II, Puskesmas Jetis I Bantul. Metode penelitian: Jenis penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif, lokasi penelitian di Puskesmas Banguntapan I, Puskesmas Sedayu II, dan Puskesmas Jetis I Bantul. Jumlah responden sebanyak 65 orang, dalam hal ini teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, kemudian menggunakan data sekunder yaitu rekam medis. Hasil: Penelitian didapatkan Ibu hamil hipertensi sebanyak 65 responden. Mayoritas dengan kategori hipertensi sedang (56.9%), berdasarkan tempat tinggal dataran rendah (0%), berdasarkan tempat tinggal dataran rendah 65 (100%), berdasarkan pekerjaan mayoritas sebagai tani 30 (46,1%). Kesimpulan: Mayoritas ibu hamil dengan hipertensi bertempat tinggal di dataran rendah dan mayoritas dalam kategori pekerjaan yaitu sebagai tani di Puskesmas Banguntapan I, Puskesmas Sedayu II, Puskesmas Jetis I Bantul. Kata kunci: Tempat tinggal, Pekerjaan, Kehamilan, dan Hipertensi
Latar Belakang: Hipertensi dalam kehamilan dimana tekanan darah sistolik ? 140 dan diastolik ? 90 mmHg. Di Indonesia khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta, kematian ibu mencapai 49 kasus tahun 2015. Kabupaten Bantul kejadian kematian Ibu, jika pada Tahun 2014 sebesar 104,7/100.000 Kelahiran Hidup yaitu sejumlah 14 kasus, sedangkan pada tahun 2015 sebanyak 11 kasus sebesar 87,5/100.000 antara lain disebabkan oleh Preeklampsia Berat (PEB) sebanyak 36% (4 kasus), Pendarahan sebesar 36% (4 kasus), TB Paru 18% (2 kasus), dan Emboli air Ketuban 9% (1 kasus). dan kasus terbanyak adalah preeklamsi dan tanda awal sebelum terjadinya preeklamsi yaitu hipertensi. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk mengetahui Gambaran Ibu Hamil Hipertensi Berdasarkan Tempat tinggal dan Pekerjaan di Puskesmas Banguntapan I, Puskesmas Sedayu II, Puskesmas Jetis I Bantul. Metode penelitian: Jenis penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif, lokasi penelitian di Puskesmas Banguntapan I, Puskesmas Sedayu II, dan Puskesmas Jetis I Bantul. Jumlah responden sebanyak 65 orang, dalam hal ini teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, kemudian menggunakan data sekunder yaitu rekam medis. Hasil: Penelitian didapatkan Ibu hamil hipertensi sebanyak 65 responden. Mayoritas dengan kategori hipertensi sedang (56.9%), berdasarkan tempat tinggal dataran rendah (0%), berdasarkan tempat tinggal dataran rendah 65 (100%), berdasarkan pekerjaan mayoritas sebagai tani 30 (46,1%). Kesimpulan: Mayoritas ibu hamil dengan hipertensi bertempat tinggal di dataran rendah dan mayoritas dalam kategori pekerjaan yaitu sebagai tani di Puskesmas Banguntapan I, Puskesmas Sedayu II, Puskesmas Jetis I Bantul. Kata kunci: Tempat tinggal, Pekerjaan, Kehamilan, dan Hipertensi
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
