GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN CALON PENGANTIN WANITA TENTANG TORCH (TOXOPLASMA, RUBELLA, CYTOMEGALOVIRUS, HERPES) DI KECAMATAN
SEDAYU KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Alma Ata
Author
Jannah, Ni’matul
Subject
ILMU KEBIDANAN
Datestamp
2020-06-05 08:38:57
Abstract :
Latar Belakang: Didunia, diperkirakan 30-50% populasi manusia telah terinfeksi oleh TORCH. Di Indonesia infeksi TORCH pada kehamilan menunjukan prevalensi cukup tinggi, berkisar antara 5,5%-84%. Beberapa penelitian di Indonesia memperoleh dari ibu yang menderita Toxoplamosis, sebanyak 56% bayi dapat menderita Toxoplamosis congenital. Sebanyak 67% wanita yang mengalami infertilitas sebagian besar disebabkan karena infeksi TORCH yaitu 10,3% toxoplasma, 13,8% positif Rubella, 13,8% positif CMV. Prevalensi Toxoplasmosis di Yogyakarta 55,4%. Persentase kejadian positif Rubella di Yogyakarta yaitu 59%. Tujuan: Untuk Mengetahui Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin Wanita Tentang Pemeriksaan TORCH (Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus, Herpes) di Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Yogyakarta. Metode: Penelitian ini adalah penelitian Deskriptif kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah calon pengantin wanita yang ada di Kecamatan Sedayu yaitu sebanyak 30 calon pengantin wanita. Jumlah sampel sama dengan jumlah populasi yaitu sebanyak 30 calon pengantin wanita dengan tehnik pengambilan sampel total sampling. Analisis data berupa distribusi frekuensi dan presentase akan menggunakan SPSS for windows. Hasil Penelitian: Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin Wanita Tentang Pemeriksaan TORCH di Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Yogyakarta adalah berpengetahuan kurang sebanyak 6 responden (20,0%), berpengetahuan cukup sebanyak 18 responden (60,0%), dan berpengetahuan baik sebanyak 6 responden (20,0%). Kesimpulan: Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin Wanita tentang Pemeriksaan TORCH di Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Yogyakarta paling banyak pada kategori cukup yaitu 18 responden (60,0%). Kata Kunci: Pengetahuan, Calon Pengantin Wanita, TORCH
Latar Belakang: Didunia, diperkirakan 30-50% populasi manusia telah terinfeksi oleh TORCH. Di Indonesia infeksi TORCH pada kehamilan menunjukan prevalensi cukup tinggi, berkisar antara 5,5%-84%. Beberapa penelitian di Indonesia memperoleh dari ibu yang menderita Toxoplamosis, sebanyak 56% bayi dapat menderita Toxoplamosis congenital. Sebanyak 67% wanita yang mengalami infertilitas sebagian besar disebabkan karena infeksi TORCH yaitu 10,3% toxoplasma, 13,8% positif Rubella, 13,8% positif CMV. Prevalensi Toxoplasmosis di Yogyakarta 55,4%. Persentase kejadian positif Rubella di Yogyakarta yaitu 59%. Tujuan: Untuk Mengetahui Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin Wanita Tentang Pemeriksaan TORCH (Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus, Herpes) di Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Yogyakarta. Metode: Penelitian ini adalah penelitian Deskriptif kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah calon pengantin wanita yang ada di Kecamatan Sedayu yaitu sebanyak 30 calon pengantin wanita. Jumlah sampel sama dengan jumlah populasi yaitu sebanyak 30 calon pengantin wanita dengan tehnik pengambilan sampel total sampling. Analisis data berupa distribusi frekuensi dan presentase akan menggunakan SPSS for windows. Hasil Penelitian: Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin Wanita Tentang Pemeriksaan TORCH di Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Yogyakarta adalah berpengetahuan kurang sebanyak 6 responden (20,0%), berpengetahuan cukup sebanyak 18 responden (60,0%), dan berpengetahuan baik sebanyak 6 responden (20,0%). Kesimpulan: Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin Wanita tentang Pemeriksaan TORCH di Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Yogyakarta paling banyak pada kategori cukup yaitu 18 responden (60,0%). Kata Kunci: Pengetahuan, Calon Pengantin Wanita, TORCH
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
