FORMULASI DAN UJI STABILITAS FREEZE THAW CYCLING SEDIAAN
KRIM KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR (Moringa Oleifera L.)
DAN EKSTRAK ETANOL DAUN JERUK NIPIS (Citrus Aurantifolia)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Alma Ata
Author
Tuarita, Rosdiana
Subject
FARMASI
Datestamp
2024-03-14 02:44:54
Abstract :
FORMULASI DAN UJI STABILITAS FREEZE THAW CYCLING SEDIAAN KRIM KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR (Moringa Oleifera L.) DAN EKSTRAK ETANOL DAUN JERUK NIPIS (Citrus Aurantifolia). Rosdiana Tuarita1, Annisa Fatmawati1, Muhammad Abdurrahman Munir1, Emelda1 1Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Alma Ata Senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak etanol daun kelor dan daun jeruk nipis juga berkhasiat sebagai antioksidan. Bahan alam yang bisa dipergunakan sebagai antiaging adalah daun kelor (Moringa oleifera) dan daun jeruk nipis (Citrus Aurantifolia). Aktivitas antioksidan tersebut menyebabkan daun kelor dan daun jeruk nipis dapat digunakan sebagai antiaging. Kandungan antioksidan dalam daun kelor dan jeruk nipis berpotensi menjadi bahan baku sediaan farmasi dalam bentuk krim. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendapatkan formula terbaik ekstrak etanol daun kelor dengan kombinasi ekstrak etanol daun jeruk nipis untuk mendapatkan formula krim yang stabil secara fisik dan stabil selama penyimpanan dengan metode Freeze-Thaw Cycling dari ekstrak daun kelor dan ekstrak daun jeruk nipis .Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium. Penelitian ini dilakukan dengan membuat sediaan krim yang mengandung ekstrak etanol daun kelor dengan kombinasi ekstrak etanol daun jeruk nipis dengan perbandingan formula I (3:1), formula II (2:2), formula III (1:3). Evaluasi sediaan krim dilakukan selama 4 minggu penyimpanan meliputi uji organoleptik (warna, aroma dan bentuk), homogenitas, pH, daya lekat, daya sebar, dan tipe krim. Hasil yang didapatkan yaitu sediaan krim kombinasi ekstrak etanol daun kelor dan ekstrak etanol daun jeruk nipis dapat di formulasikan sebagai sediaan krim, sediaan krim ekstrak etanol daun kelor dan daun jeruk nipis memiliki tipe krim minyak dalam air yang memenuhi persyaratan evaluasi sediaan krim seperti organoleptis, homogenitas, pH, daya lekat, dan daya sebar,serta uji stabilitas freez thaw cycling. Kesimpulan: kombinasi ekstrak etanol daun kelor dan daun jeruk nipis dapat di formulasikan dalam sediaan krim 3.Sediaan krim kombinasi ekstrak etanol daun kelor dan ekstrak etanol daun jeruk nipis dengan 3 formulasi, ketiga formula mendapatkan hasil yang baik berdasarkan uji organileptis dan homogenitas. Namun pada pada ketiga formulasi, formulasi II dan formulasi III mendapatkan hasil yang paling baik. Kata kunci: Daun kelor, freez thaw cycling, jeruk nipis, krim, stabilitas.
FORMULASI DAN UJI STABILITAS FREEZE THAW CYCLING SEDIAAN KRIM KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR (Moringa Oleifera L.) DAN EKSTRAK ETANOL DAUN JERUK NIPIS (Citrus Aurantifolia). Rosdiana Tuarita1, Annisa Fatmawati1, Muhammad Abdurrahman Munir1, Emelda1 1Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Alma Ata Senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak etanol daun kelor dan daun jeruk nipis juga berkhasiat sebagai antioksidan. Bahan alam yang bisa dipergunakan sebagai antiaging adalah daun kelor (Moringa oleifera) dan daun jeruk nipis (Citrus Aurantifolia). Aktivitas antioksidan tersebut menyebabkan daun kelor dan daun jeruk nipis dapat digunakan sebagai antiaging. Kandungan antioksidan dalam daun kelor dan jeruk nipis berpotensi menjadi bahan baku sediaan farmasi dalam bentuk krim. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendapatkan formula terbaik ekstrak etanol daun kelor dengan kombinasi ekstrak etanol daun jeruk nipis untuk mendapatkan formula krim yang stabil secara fisik dan stabil selama penyimpanan dengan metode Freeze-Thaw Cycling dari ekstrak daun kelor dan ekstrak daun jeruk nipis .Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium. Penelitian ini dilakukan dengan membuat sediaan krim yang mengandung ekstrak etanol daun kelor dengan kombinasi ekstrak etanol daun jeruk nipis dengan perbandingan formula I (3:1), formula II (2:2), formula III (1:3). Evaluasi sediaan krim dilakukan selama 4 minggu penyimpanan meliputi uji organoleptik (warna, aroma dan bentuk), homogenitas, pH, daya lekat, daya sebar, dan tipe krim. Hasil yang didapatkan yaitu sediaan krim kombinasi ekstrak etanol daun kelor dan ekstrak etanol daun jeruk nipis dapat di formulasikan sebagai sediaan krim, sediaan krim ekstrak etanol daun kelor dan daun jeruk nipis memiliki tipe krim minyak dalam air yang memenuhi persyaratan evaluasi sediaan krim seperti organoleptis, homogenitas, pH, daya lekat, dan daya sebar,serta uji stabilitas freez thaw cycling. Kesimpulan: kombinasi ekstrak etanol daun kelor dan daun jeruk nipis dapat di formulasikan dalam sediaan krim 3.Sediaan krim kombinasi ekstrak etanol daun kelor dan ekstrak etanol daun jeruk nipis dengan 3 formulasi, ketiga formula mendapatkan hasil yang baik berdasarkan uji organileptis dan homogenitas. Namun pada pada ketiga formulasi, formulasi II dan formulasi III mendapatkan hasil yang paling baik. Kata kunci: Daun kelor, freez thaw cycling, jeruk nipis, krim, stabilitas.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
