Abstract :
Latar Belakang : AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrom) yaitu sekumpulan
gejala yang didapatkan dari penularan kekebalan tubuh akibat kerusakan sistem
imun oleh infeksi virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) yang menyerang sel
CD4 dan menjadikannya tempat untuk berkembang biak dan kemudia merusaknya.
Peran bidan dalam sosialisasi tes HIV-AIDS bagi ibu hamil yang mempunyai faktor
resiko tersebut sangat penting untuk menurunkan bahkan mencegah kejadian
penularan HIV-AIDS dari ibu hamil kepada janinnya.
Tujuan : Untuk mengetahui peran tenaga kesehatan terhadap ibu hamil dengan
HIV-AIDS di Puskesmas Sleman Yogyakarta.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Rancangan
penelitian ini menggunakan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak
162 ibu hamil. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik
accidental sampling.
Hasil : Peran Tenaga Kesehatan Terhadap HIV-AIDS Pada Kehamilan di
Puskesmas Sleman Yogyakarta di buktikan dengan Alpha Cronbach menghasilkan
nilai uji statistik (x2hitung) 0,915 dengan signifikan (p) sebesar 0,006. Peran tenaga
kesehatan terhadap HIV-AIDS pada kehamilan adalah baik dengan hasil 51,9%,
dengan 28 responden mengatakan peran tenaga kesehatan baik.
Kesimpulan : Peran tenaga kesehatan dalam memberikan konseling,
pemerikasaan, dan pencegahan terhadap HIV-AIDS pada kehamilan di puskesmas
sleman yogyakarta adalah baik.
Kata Kunci : Peran Tenaga Kesehatan, HIV-AIDS, Ibu Hamil