Abstract :
LatarBelakang: Overweight merupakan salah satu factor resiko penyakit
degenerative, seperti: penyakit kardiovaskular, diabetes mellitus, dan beberapa
jenis kanker yang mempunyai kontribusi besar terhadap hampir 60% dari
kematian di seluruh dunia. Faktor-faktor yang mempengaruhi overweight antara
lain yaitu durasi dan kualitas tidur. Prevalensi gizi lebih (overweight) pada
penduduk usia >18 tahun di Indonesia dan propinsi Yogyakarta terus meningkat.
Pada pengamatan awal banyak dari mahasiswa menghabiskan waktu malam
dengan bergadang untuk mengerjakan tugas, bermain bersama teman dan
menonton TV.
TujuanPenelitian: Untuk mengetahui hubungan antara durasi dan kualitas tidur
dengan overweight pada mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Alma
Ata Yogyakarta.
MetodePenelitian: Jenis penelitian yang digunakan adalah Observasional
analitik dengan rancangan penelitian Crossectional. Jumlah sampel 70
responden, berjenis kelamin perempuan, dengan rentang usia 18-22 tahun,
Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Februari 2017. Dilakukan pengukuran
tinggi badan, berat badan dan pengisian kuesioner untuk menanyakan jumlah
jam dan kualitas tidur.
HasilPenelitian: Responden mempunyai status gizi overweight yaitu sebanyak
12 responden (17,1%), durasi tidur kurang, yaitu sebanyak 36 responden (5,4%),
kualitas tidur buruk, yaitu sebanyak 42 responden (60,0%). Hasil analisis
hubungan durasi tidur dengan overweight didapati nilai P-value 0,073, dan
hubungan kualitas tidur dengan overweight didapati nilai P-value 0,106