DETAIL DOCUMENT
Analisis Tebal Perkerasan Lentur Jalan Laha-Negeri Lima Dengan Menggunakan Metode Manual Desain Perkerasan 2017 Dan Metode Aashto 1993
Total View This Week0
Institusion
Universitas Komputer Indonesia
Author
Bantam, Rismi Miraj
Subject
620_Engineering & Allied Operations. 
Datestamp
2019-11-13 07:14:13 
Abstract :
Jalan sebagai sarana penunjang transportasi darat memiliki peranan penting untuk memenuhi kebutuhan manusia. Oleh karena itu dibangun jalan laha-negeri lima sebagai penghubung antar kedua desa. Pembangunan suatu suatu jalan harus mampu menahan beban lalu lintas di atasnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tebal perkerasan lentur yang efektif dan efisien maka di butuhkan metode yang sesuai untuk menentukan tebal perkerasan lentur yang sesuai. Metode yang di gunakan yaitu metode Manual desain perkerasan 2017 dan metode AASHTO 1993. Data yang diperlukan yaitu data sekunder dan data primer. Data primer yang di butuhkan adalah data volume lalu lintas sedangkan data sekunder yang di butuhkan adalah data daya dukung tanah dasar. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan metode manual desain perkerasan 2017 didapatkan tebal perkerasan lentur sebesar 5 cm sedangkan dengan menggunakan metode AASHTO 1993 di dapatkan hasil tebal perkerasan lentur sebesar 6,35 cm. Maka untuk mencari tebal perkerasan yang efektif dan efisien metode yang dapat digunakan yaitu metode manual desain perkerasan 2017 dikarenakan hasil yang didapatkan 5cm dibandingkan dengan metode AASHTO 1993 dengan tebal perkerasan yaitu 6,35cm. 
Institution Info

Universitas Komputer Indonesia