Sistem Informasi Geografis Kebun Bibit Rakyat Di Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Dan Hutan Lindung (Bpdashl)
Cimanuk-Citanduy
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Komputer Indonesia
Author
Suhendi, Diar Gumilang
Subject
004_Data Processing & Computer Science
Datestamp
2019-08-27 01:54:08
Abstract :
Kebun Bibit Rakyat (KBR) adalah kebun bibit yang dikelola oleh kelompok masyarakat melalui pembuatan bibit berbagai jenis tanaman kayu-kayuan atau Multi Purpose Tree Species (MPTS). Penentuan jenis tanaman terhadap lokasi penanaman yang kritis dilakukan dengan melihat nilai ekonomis dan zona benih dari tanaman tersebut. Hal tersebut mengakibatkan tanaman KBR banyak yang mati. Pemantauan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) pada tanaman KBR tercatat ke dalam laporan rencana usulan kegiatan kelompok tani (RUKK). Laporan RUKK KBR dalam bentuk tabel mempersulit pembacaan ketika dibutuhkan untuk mengkaji titik lokasi daerah aliran sungai (DAS) mana yang telah ditanami. Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan salah satu cara untuk memantau RHL pada tanaman KBR sehingga sebaran RHL tanaman KBR dapat terlihat di setiap titik lokasi sesuai tingkat kekritisan lahan. Dengan memadukan sistem pendukung keputusan (SPK) dan hasil analisis SIG maka dapat menentukan lokasi jenis tanaman yang cocok. Penyajian dalam bentuk visualisasi dengan SIG dapat menyajikan batasan setiap daerah. Hasil pengujian yang dilakukan terhadap SIG yang dibangun dapat disimpulkan bahwa sistem bisa membantu Kepala Seksi RHL dalam menentukan lokasi jenis tanaman yang cocok dan memantau RHL tanaman KBR.
Kebun Bibit Rakyat (KBR) adalah kebun bibit yang dikelola oleh kelompok masyarakat melalui pembuatan bibit berbagai jenis tanaman kayu-kayuan atau Multi Purpose Tree Species (MPTS). Penentuan jenis tanaman terhadap lokasi penanaman yang kritis dilakukan dengan melihat nilai ekonomis dan zona benih dari tanaman tersebut. Hal tersebut mengakibatkan tanaman KBR banyak yang mati. Pemantauan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) pada tanaman KBR tercatat ke dalam laporan rencana usulan kegiatan kelompok tani (RUKK). Laporan RUKK KBR dalam bentuk tabel mempersulit pembacaan ketika dibutuhkan untuk mengkaji titik lokasi daerah aliran sungai (DAS) mana yang telah ditanami. Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan salah satu cara untuk memantau RHL pada tanaman KBR sehingga sebaran RHL tanaman KBR dapat terlihat di setiap titik lokasi sesuai tingkat kekritisan lahan. Dengan memadukan sistem pendukung keputusan (SPK) dan hasil analisis SIG maka dapat menentukan lokasi jenis tanaman yang cocok. Penyajian dalam bentuk visualisasi dengan SIG dapat menyajikan batasan setiap daerah. Hasil pengujian yang dilakukan terhadap SIG yang dibangun dapat disimpulkan bahwa sistem bisa membantu Kepala Seksi RHL dalam menentukan lokasi jenis tanaman yang cocok dan memantau RHL tanaman KBR.
File :
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_COVER.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_LEMBAR PENGESAHAN.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_BAB 5.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_DAFTAR PUSTAKA.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_JURNAL DALAM BAHASA INDONESIA.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_JURNAL DALAM BAHASA INGGRIS.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_SURAT KETERANGAN PUBLIKASI.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_KATA PENGANTAR.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_DAFTAR ISI.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_BAB 1.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_BAB 2.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_BAB 3.pdf
UNIKOM_DIAR GUMILANG SUHENDI_BAB 4.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
