DETAIL DOCUMENT
Kebijakan Luar Negeri Amerika Serikat Terhadap Sengketa Nuklir Iran Tahun 2013-2021
Total View This Week0
Institusion
Universitas Komputer Indonesia
Author
Nurhalimah, Shelsa Ekasara
Subject
350_Public Adminsitration & Military Science. 
Datestamp
2024-01-13 03:35:32 
Abstract :
Suatu negara selalu merumuskan keputusan kebijakan luar negerinya dengan maksud untuk mengamankan dan memperkuat keamanannya. Sebagaimana diketahui, energi nuklir merupakan energi yang dapat digunakan dalam dua cara yaitu tindakan damai dan produksi senjata nuklir. Terlihat bahwa isu tenaga nuklir Iran dan seluruh konflik antara pihak AS dan Iran belum menghasilkan tindakan akhir. Penelitian ini adalah untuk mengkaji masalah tenaga nuklir antara Iran dan Amerika Serikat. Dengan melakukan penelitian ini, dicoba untuk menjelaskan bahaya senjata nuklir ditengah krisis Iran, serta latar belakang sejarah nuklir Iran dan kebijakan luar negeri AS terhadap sengketa nuklir Iran. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang menjelaskan perubahan kebijakan pada masa kepemimpinan Presiden Obama dan Presiden Trump. Selama pemerintahan Obama, Amerika Serikat melakukan kebijakan strategi keterlibatan diplomatik untuk mengatasi sengketa nuklir Iran. Sedangkan pemerintahan Trump mengadopsi sikap yang lebih konfrontatif terhadap sengketa nuklir Iran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pergeseran kebijakan luar negeri Amerika Serikat pada sengketa nuklir Iran telah memiliki implikasi dan konsekuensi yang signifikan. Perbedaan kebijakan yang dilakukan Obama dengan Trump menjadikan evolusi kebijakan luar negeri Amerika Serikat pada sengketa nuklir Iran, dimana Obama memiliki sikap dan pendekatan yang lebih damai terhadap konflik nuklir Iran, sedangkan Trump lebih bersikap arogan. 
Institution Info

Universitas Komputer Indonesia