Identifikasi Risiko Kegagalan Produksi Hinge Aft Airbus A350 Menggunakan Fuzzy Failure Mode And Effect Analysis Pada Proses Operasi Mesin Cnc Di Pt. Dirgantara Indonesia
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Komputer Indonesia
Author
Rafly, Faysal
Subject
620_Engineering & Allied Operations.
Datestamp
2024-01-22 03:41:31
Abstract :
Dunia di industri modern saat ini pada negara Indonesia sedang berhadapan dengan persaingan ketat, sehingga setiap organisasi lebih mengembangkan kinerja dan kualitas dalam perusahaan untuk memiliki pilihan bersaing di dunia industri modern. Adanya barang cacat merupakan salah satu sumber pemborosan. Produk yang cacat menyebabkan masalah serius bagi banyak perusahaan, seringkali membuat pelanggan menyampaikan keluhan. Jika barang yang tidak sempurna sampai di pelanggan, perusahaan bisa merugi karena harus mengganti produk dengan yang baru. Dalam proses produksinya, PT. Dirgantara Indonesia dihadapkan permasalahan yaitu produk yang sering mengalami kegagalan, dimana barang tersebut merupakan Hinge AFT. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan masalah tersebut peneliti menggunakan metode fuzzy FMEA guna mengurangi risiko dan ketidaksempurnaan pada produk tersebut. Hasil yang didapatkan yaitu dari 10 mode kegagalan proses produksi Hinge AFT pada mesin CNC didapatkan nilai dengan peringkat tertinggi berada pada mode kegagalan lubang tooling rusak pada perhitungan RPN dengan nilai sebesar 343 dan mode kegagalan diameter lubang oval pada perhitungan FRPN dengan nilai sebesar 700. Berdasarkan perhitungan FRPN mode kegagalan diameter lubang oval menjadi prioritas yang utama untuk dilakukan perbaikan menggunakan metode 5W + 1H guna mengurangi terjadinya potensi atau risiko kegagalan. Pada mode kegagalan diameter lubang oval dilakukan perbaikan yaitu pada laju pemakanan daiatur lebih rendah dan dipilih tergantung pada penyerapan serta getaran tinggi di peralatan mesin. Kemudian, perbaikan tersebut dilakukan pada saat proses drilling di unit produksi lini sub-assembly departemen spirit.
Dunia di industri modern saat ini pada negara Indonesia sedang berhadapan dengan persaingan ketat, sehingga setiap organisasi lebih mengembangkan kinerja dan kualitas dalam perusahaan untuk memiliki pilihan bersaing di dunia industri modern. Adanya barang cacat merupakan salah satu sumber pemborosan. Produk yang cacat menyebabkan masalah serius bagi banyak perusahaan, seringkali membuat pelanggan menyampaikan keluhan. Jika barang yang tidak sempurna sampai di pelanggan, perusahaan bisa merugi karena harus mengganti produk dengan yang baru. Dalam proses produksinya, PT. Dirgantara Indonesia dihadapkan permasalahan yaitu produk yang sering mengalami kegagalan, dimana barang tersebut merupakan Hinge AFT. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan masalah tersebut peneliti menggunakan metode fuzzy FMEA guna mengurangi risiko dan ketidaksempurnaan pada produk tersebut. Hasil yang didapatkan yaitu dari 10 mode kegagalan proses produksi Hinge AFT pada mesin CNC didapatkan nilai dengan peringkat tertinggi berada pada mode kegagalan lubang tooling rusak pada perhitungan RPN dengan nilai sebesar 343 dan mode kegagalan diameter lubang oval pada perhitungan FRPN dengan nilai sebesar 700. Berdasarkan perhitungan FRPN mode kegagalan diameter lubang oval menjadi prioritas yang utama untuk dilakukan perbaikan menggunakan metode 5W + 1H guna mengurangi terjadinya potensi atau risiko kegagalan. Pada mode kegagalan diameter lubang oval dilakukan perbaikan yaitu pada laju pemakanan daiatur lebih rendah dan dipilih tergantung pada penyerapan serta getaran tinggi di peralatan mesin. Kemudian, perbaikan tersebut dilakukan pada saat proses drilling di unit produksi lini sub-assembly departemen spirit.
File :
UNIKOM_Faysal Rafly_Cover.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Lembar Pengesahan.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Bab 5.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Bab 6.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Daftar Pustaka.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Kontak Penulis dan Kontributor Penelitian.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Surat Persetujuan Publikasi.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Lembar Pernyataan.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Kata Pengantar.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Daftar Isi.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Bab 1.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Bab 2.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Bab 3.pdf
UNIKOM_Faysal Rafly_Bab 4.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
