Abstract :
Sebuah fenomena yang biasa terjadi dalam kehidupan sehari-hari, pegawai
RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik unit rekam medis seringkali didapati tidak
berada di tempat pada saat jam kerja dan tidak tanggap dalam melayani pasien.
Fenomena tersebut sudah sangat melekat dalam benak masyarakat. Jarang ditemui
pegawai yang disiplin pada saat bekerja dan tanggap dalam melayani pasien. Gaya
kepemimpinan yang kurang bisa memperhatikan bawahan bahkan cenderung
lebih otokratis yaitu mengarahkan dan mengawasi karyawan secara ketat untuk
menjamin bahwa tugas dilaksanakan sesuai yang diinginkannya serta pimpinan
lebih memperhatikan pelaksanan pekerjan dari pada pengembangan para
karyawan maka hal ini akan menyebabkan ketidakpuasan para karyawan yang
mempunyai keinginan untuk berkembang.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif.
Dalam penelitian ini, skala yang digunakan adalah skala Interval. Metode
pengumpulan data yang diguanakan dalam penelitian ini adalah Kuisioner.
Penyebaran kuisioner dalam penelitian ini adalah dengan menyebarkan langsung
kuisioner yang berisi pertanyaan kepada karyawan di unit rekam medis RSUD
Ibnu Sina Kabupaten Gresik
Gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh terhadap disiplin karyawan,
dengan nilai koefisien regresi untuk variabel gaya kepemimpinan adalah 0.175
dan signifikan 0,000. Berdasarkan hasil uji t diperoleh nilai Sig. pada variabel
lingkungan kerja non fisik terhadap disiplin karyawan adalah sebesar 0.000 0.05.
Berdasarkan hasil uji t diperoleh nilai Sig. pada variabel disiplin kerja terhadap
kompensasi adalah sebesar 0.000 0.005. Berdasarkan hasil penelitian uji R square
pada penelitian ini diperoleh nilai R square sebesar 0,999 yang berarti bahwa
disiplin karyawan dipengaruhi oleh variabel gaya kepemimpinan, lingkungan
kerja non fisik, kompensasi sebesar 99.9%