Peran Kepala sekolah Dalam Meningkatkan Disiplin Kerja dan
Kinerja Guru Sekolah Dasar Se-Guslah IV Kecamatan Purwosari
Kabupaten Pasuruan
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Gresik
Author
MUKARROMAH, MUKARROMAH
Subject
H Social Sciences (General)
Datestamp
2023-08-18 02:55:48
Abstract :
Kedudukan?kepala sekolah dalam suatu organisasi sekolah adalah sebagai pemimpin dan penanggung jawab serta memegang peran penting dalam memberdayakan dan menggerakkan semua elemen yang ada untuk mencapai tujuan sesuai visi, misi dan tujuan sekolah. Kedisiplinan menjadi hal penting bagi guru dalam mencapai tujuan tersebut, kedisiplinan yang tinggi akan menghasilkan kinerja yang baik dan berdampak pada peningkatan prestasi kerja. Pada kenyataannya masih banyak ditemui guru yang tidak disiplin dan juga kinerja rendah, hal ini tentu akan berdampak buruk bagi pendidikan. Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut maka peran kepala menjadi hal yang sangat penting untuk dikupas dalam upaya meningkatkan disiplin kerja dan kinerja guru untuk kemajuan?sekolah. Penelitian?ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran kepala sekolah dalam meningkatkan disiplin kerja dan kinerja guru sekolah dasar negeri se-guslah IV Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan. Dalam kegiatan ini peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang dilaksanakan di SDN Pager I dan SDN Sumberejo II. Subyek dari penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan mengumpulkan seluruh data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi?sumber. Hasil?penelitian menunjukkan bahwa peran kepala sekolah dalam meningkatkan disiplin kerja dan kinerja guru sudah terlaksana yang terbagi dalam 7 bagian pokok yaitu peran kepala sekolah sebagai (1) Pendidik (educator) dengan pembinaan guru dan pegawai, menciptakan iklim sekolah yang kondusif. (2) Pengelola (manager) menyusun program sekolah, jadwal dan kegiatan sekolah, mengelola kepegawaian, kesiswaan, keuangan, kurikulum serta sarana dan prasarana. (3) Pengelola Administrasi (administrator) mengelola administrasi program pengajaran, kepegawaian, kesiswaan, keuangan dan perlengkapan. (4) Pengawas (supervisor) melakukan kegiatan monitoring dan supervisi untuk melakukan pembinaan dan bimbingan. (5) Pemimpin (leader) menyusun visi, misi, dan tujuan sekolah, menganalisis kebutuhan sekolah, menjadi teladan, memantau kinerja dan menggerakkan bawahan. (6) Pencipta hal baru (innovator) dengan mengikuti perkembangan, menciptakan metode dan model-model pembelajaran, memafaatkan TIK, serta menjalin hubungan yang luas untuk menghasilkan ide-ide baru. (7) Pemberi motivasi (motivator) memberi motivasi dan dukungan, penghargaan maupun punishmen serta senantiasa berusaha memahami karakteristik dari bawahan agar dapat memberikan pelayanan dengan?tepat.
Kedudukan?kepala sekolah dalam suatu organisasi sekolah adalah sebagai pemimpin dan penanggung jawab serta memegang peran penting dalam memberdayakan dan menggerakkan semua elemen yang ada untuk mencapai tujuan sesuai visi, misi dan tujuan sekolah. Kedisiplinan menjadi hal penting bagi guru dalam mencapai tujuan tersebut, kedisiplinan yang tinggi akan menghasilkan kinerja yang baik dan berdampak pada peningkatan prestasi kerja. Pada kenyataannya masih banyak ditemui guru yang tidak disiplin dan juga kinerja rendah, hal ini tentu akan berdampak buruk bagi pendidikan. Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut maka peran kepala menjadi hal yang sangat penting untuk dikupas dalam upaya meningkatkan disiplin kerja dan kinerja guru untuk kemajuan?sekolah. Penelitian?ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran kepala sekolah dalam meningkatkan disiplin kerja dan kinerja guru sekolah dasar negeri se-guslah IV Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan. Dalam kegiatan ini peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang dilaksanakan di SDN Pager I dan SDN Sumberejo II. Subyek dari penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan mengumpulkan seluruh data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi?sumber. Hasil?penelitian menunjukkan bahwa peran kepala sekolah dalam meningkatkan disiplin kerja dan kinerja guru sudah terlaksana yang terbagi dalam 7 bagian pokok yaitu peran kepala sekolah sebagai (1) Pendidik (educator) dengan pembinaan guru dan pegawai, menciptakan iklim sekolah yang kondusif. (2) Pengelola (manager) menyusun program sekolah, jadwal dan kegiatan sekolah, mengelola kepegawaian, kesiswaan, keuangan, kurikulum serta sarana dan prasarana. (3) Pengelola Administrasi (administrator) mengelola administrasi program pengajaran, kepegawaian, kesiswaan, keuangan dan perlengkapan. (4) Pengawas (supervisor) melakukan kegiatan monitoring dan supervisi untuk melakukan pembinaan dan bimbingan. (5) Pemimpin (leader) menyusun visi, misi, dan tujuan sekolah, menganalisis kebutuhan sekolah, menjadi teladan, memantau kinerja dan menggerakkan bawahan. (6) Pencipta hal baru (innovator) dengan mengikuti perkembangan, menciptakan metode dan model-model pembelajaran, memafaatkan TIK, serta menjalin hubungan yang luas untuk menghasilkan ide-ide baru. (7) Pemberi motivasi (motivator) memberi motivasi dan dukungan, penghargaan maupun punishmen serta senantiasa berusaha memahami karakteristik dari bawahan agar dapat memberikan pelayanan dengan?tepat.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
