Abstract :
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti secara empiris pengaruh beban operasional, penjualan, dan liabilitas terhadap laba bersih perusahaan manufaktur.
Desain/ Metodologi/ Pendekatan: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan populasi dan sampel penelitian menggunakan Perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2018-2020. Temuan: Hasil temuan yang pertama menjelaskan semakin tinggi nilai beban operasional maka berdampak pada penurunan laba bersih perusahaan, begitu sebaliknya rendahnya nilai beban operasional maka berdampak pada peningkatan laba bersih perusahaan. Hasil temuan yang kedua menjelaskan semakin tinggi nilai penjualan maka berdampak pada peningkatan laba bersih perusahaan, begitu
sebaliknya rendahnya nilai penjualan maka berdampak pada penurunan laba bersih perusahaan. Hasil temuan yang ketiga menjelaskan semakin tinggi nilai liabilitas maka berdampak pada penurunan laba bersih perusahaan, begitu
sebaliknya rendahnya nilai liabilitas maka berdampak pada peningkatan laba bersih perusahaan. Hasil temuan yang keempat menjelaskan bahwa beban operasional, penjualan, dan liabilitas berpengaruh terhadap laba bersih
perusahaan. Implikasi Penelitian: Implikasi teoritis, melalui teori agensi dan teori sinyal penelitian ini mampu menjelaskan mengenai pengaruh beban operasional, penjualan,
dan liabilitas terhadap laba bersih perusahaan manufaktur.Implikasi praktis, penelitian ini juga dapat digunakan oleh pihak manajemen dalam meningkatkan pengelolaan modal perusahaan yang tercermin dalam laporan keuangan, sehingga dapat menjadikan pertimbangan investor dalam pengambilan keputusan saat melakukan
investasi.