Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk : Mengetahui bentuk pertunjukan dan makna
gerak dramatari “bejoraqâ€. Ada pun teknik pengumpulan data yang dilakukan
dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskritif kualitatif
dengan mengambil semua sampel mendukung penelitian ini. Teknik analisis data
yang digunakan terdiri dari empat tahapan yaitu, data collection ( pengumpulan
data ), data reduction ( reduksi data ), data display ( penyajian data ), dan
conclusion drawing/verification ( pemerisaan kesimpulan/ verifikasi). Teori yang
dominan dipakai pada penelitian ini adalah teori tentang bentuk pertunjukan dan
makna gerak. Hasil dari peneitian ini menunjukkan bahwa : Pertunjukan dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008: 1506) adalah “sesuatu yang
dipertunjukkan untuk dipertontonkan bisa berupa pameran, tari, wayang,musik,
drama dan sebagainyaâ€. Bentuk pertunjukan dramatari bejoraq meiliki beberapa
unsur yang melegkapi pertunjukan seperti gerak, kostum, rias, dialog, musik, tata
panggung, lighting, dan tema pertunjukan. Menurut Istiqamah (2017:8)
mengatakan bahwa:â€Gerak merupakan salah satu unsur yang terdapat dalam suatu
pertunjukan . gerak pada sebuah tari dibagi menjadi gerak murni dan gerak
maknawiâ€. Dramatari bejoraq memiliki beberapaa makna gerak, seperti gerakan
bebande memiliki arti menaruh beban di atas kepala, gerakan mopoq memiliki
arti mencuci, gerakan bejeloq memiliki arti menjemur, gerakan berhadapan
memiliki arti saling tegur sapa dan gerakan ngente meniliki arti mengintip.
Kata Kunci : Bentuk Pertunjukan Dan Makna , Dramatari “Bejoraq