Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran
sholat dengan menggunakan metode modellingpada anak kelompok B di TK
Pedesaan Darul Muhsin NW Tanjung dan mengetahui peningkatan kemampuan
gerakan sholat anak setelah melakukan pembelajaran dengan menggunakan
metode modelling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan
kuantitatif dan merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua
siklus dan setiap siklus terdiri dari empat tahap, yakni tahap perencanaan
tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian mengggunakan
pembelajaran dengan metode modelling yang bersifat kolaboratif dan partisifatif
dengan melakukan pengumpulan data melalui pengamatan dan dokumentasi.Hasil
penelitian menunjukkan penggunaan metode modelling terhadap kemampuan
gerakan sholat pada anak kelompok B di TK Pedesaan Darul Muhsin NW
Tanjung ternyata berdampak positif, mereka terlibat langsung di dalam kegiatan
sholat. Hal ini terlihat pada skor nilai yang meningkat. Pada kegiatan sebelum
tindakan dengan kategori BSH sebesar 20%, peningkatan kemampuan gerakan
sholat siklus I dengan kategori BSH (Berkembang Sesui Harapan) mencapai
77,27%. Pada siklus II mengalami peningkatan mencapai 80,9% dengan kategori
yang lebih baik yakni BSB. Pembelajaran meningkatkan kemampuan gerakan
sholat dengan metode modelling pada anak kelompok B di TK Pedesaan Darul
Muhsin NW Tanjung mengalami peningkatan signifikan.
Kata kunci: Kemampuan Gerakan Sholat, Metode Modelling, PTK.