Abstract :
Tujuan utama yang dikaji dalam penelitian ini untuk mengetahui
kesantunan tuturan remaja dilihat dari sudut pandang lokusi, ilokusi, dan perlokusi
di Kampung Jolok Desa Sikur dan untuk mengetahui kesantunan linguistik tuturan
imperatif pada tuturan remaja di Kampung Jolok Desa Sikur, sehingga berbagai
manfaat dapat diperoleh meliputi manfaat teoretis dan manfaat praktis. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini metode deskriptif kualitatif. Data yang
digunakan dalam penelitian ini data primer dan data sekunder. Sedangkan sumber
data dalam penelitian ini adalah narasumber atau informan, peristiwa, aktivitas,
dan perilaku, rekaman, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu hasil observasi, wawancara, dan rekaman.
Analisis data menggunakan model analisis Miles dan Huberman dengan langkah
reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yaitu
berupa tuturan yang dihasilkan oleh remaja Kampung Jolok Desa Sikur yang
dibatasi dengan tindak tutur (lokusi, ilokusi, dan perlokusi). Dari sisi lokusi
terdapat tindak tutur lokusi menanya, tindak tutur lokusi menyampaikan
informasi, dan tindak tutur lokusi mengklarifikasi. Kemudian dari sisi ilokusi
terdapat tindak tutur ilokusi meminta, tindak tutur ilokusi menyuruh, tindak tutur
ilokusi perintah, dan tindak tutur ilokusi keluhan. Selanjutnya dari sisi perlokusi
terdapat tindak tutur perlokusi menyindir, tindak tutur perlokusi membujuk, tindak tutur perlokusi meminta, dan tindak tutur perlokusi tanya. Dan mengenai
kesantunan linguistik tuturan imperatif pada tuturan remaja di Kampung Jolok
Desa Sikur mencakup beberapa hal yaitu panjang-pendek tuturan sebagai penentu
kesantunan tuturan, urutan tutur sebagai penentu kesantunan tuturan, Intonasi dan
isyarat-isyarat kinesik sebagai penentu kesantunan tuturan, dan ungkapan- ungkapan penanda kesantunan sebagai penentu kesantunan menghasilkan penanda
kesantunan mari dan penanda kesantunan ayo. Kata Kunci: Kesantunan Berbahasa, Tindak Tutur.