Abstract :
Dalam penelitian ini proses belajar mengajar pada mata pelajaran bahasa
indonesia di SDN 1 Masbagik Utara menglami hambatan dalam belajar, yaitu
masih ada siswa pada hasil belajar nya di bawah keriteria ketuntasan minimal
(KKM) 70 terutama dalam membaca pemahaman sangat sulit ditemukan siswa
giat dalam membaca dan berinteraksi dengan teman kelasnya. Kondisi ini yang
melatar belakangi peneliti untuk menggunakan model STAD di gunakan kepada
siswa untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa. Dengan
begitu untuk mengatasi permasalahan yang di hadapi oleh siswa dalam proses
belajar nya supaya lebih hidup atau lebih aktif dari sebelumnya guru sebaiknya
menggunakan dan memaksimalkan metode dalam proses belajar.Jenis penelitian
ini adalah Penelitian Tindakan Kelas( PTK), di mana Penelitian Tindakan Kelas
ini memiliki beberapa siklus keberhasilan siswa dalam Kereteria Ketuntasan
Minimal (KKM) dalam kemampuan membaca pemaham siswa. Hasil penelitian
ini adalah meningkatkan kemampuan membaca pemahaman pada siswa dengan
melalui model STAD pada siswa Kelas V SDN 1 Masbagik Utara, hal ini dapat
dilihat dari nilai rata-rata siswa pada siklus I 74,71. Sedangkan pada siklus ke II
nilai rata-rata siswa mencapai 75,2, sehingga dapat disimpulkan bahwa terjadi
peningkatan kemampuan membaca pemhaman siswa Kelas V SDN 1 Masbagik
Utara.
Kata Kunci: meningkatkan kemampuan membaca pemahaman pada siswa dengan
melalui model STAD