Abstract :
Mujahidul Akbar. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Matematika
Berbasis Autoplay dengan Problem Based Learning Untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa Kelas VII MTs. Mu’allimin NW Pancor. Skripsi.
Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Hamzanwadi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran
matematika berbasis Autoplay dengan Problem Based Learning untuk
meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII MTs. Mu’allimin NW Pancor yang
valid, praktis dan efetif. Pengembangan model pembelajaran dalam penelitian ini
menggunakan model pengembangan ADDIE, karena memiliki tahapan yang
sederhana namun jelas dan mudah dipahami. Model ini terdiri dari lima tahapan
utama, yaitu (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation).
Instrumen penelitian yang digunakan terdiri dari: (1) Lembar validasi Media, (2)
Lembar validasi THB, (3) Lembar penilaian kepraktisan Media, (4) Lembar
penilaian respon siswa, (5) Lembar observasi aktivitas guru, (6) Lembar observasi
aktivitas siswa, (7) Tes hasil belajar (THB). Data kevalidan produk dianalisis
dengan mengkonversikan skor menjadi data kualitatif skala lima. Data kepraktisan
terdiri dari data penilaian kepraktisan LKS yang dianalisis dengan
mengkonversikan skor menjadi data kualitatif skala lima dan data hasil penilaian
respon siswa dianalisis dengan menentukan jumlah skor menurut siswa kemudian
ditentukan persentase jumlah kepraktisan berdasarkan penilaian absolut. Data
keefektifan dianalisis dari hasil belajar siswa yang ditentukan berdasarkan
penilaian absolut. Melalui proses pengembangan telah dihasilkan: (1) Media
Pembelajaran Matematika Berbasis Autoplay dengan Problem Based Learning
dan (2) Instrumen penelitian. Uji coba dilakukan pada kelas VII B MTs.
Mu’allimin NW Pancor. Berdasarkan analisis uji coba menunjukkan bahwa media
pembelajaran matematika berbasis Autoplay dengan Problem Based Learning
untuk meningkatkan hasil belajar siswa memenuhi kriteria valid, praktis dan
efektif. Kriteria kevalidan terlihat dari hasil analisis kevalidan media yang
memenuhi kriteria sangat valid dengan perolehan skor total aktual 219 dari skor
maksimal 260. Kriteria kepraktisan terlihat dari hasil analisis penilaian guru dan
hasil analisis respon siswa yang memenuhi kriteria sangat praktis berdasarkan
penilaian guru dengan perolehan skor total aktual 36 dari skor maksimal 40 dan
telah mencapai kriteria praktis berdasarkan respon siswa dengan persentase
88.33% dari standar 75 . Kriteria keefektifan terlihat dari hasil analisis tes
hasil belajar siswa dimana hasil belajar siswa telah mencapai rata-rata skor nilai
79.83 atau berada di atas KKM 70 dan persentase ketuntasan klasikal mencapai
83.33% dari standar 75%.
Kata kunci: Media Pembelajaran, Autoplay, Problem Based Learning, Hasil
Belajar.