Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui maksim kesantunan dalam
berbahasa santriwati di MTs. Mu’allimat NW Pancor kelas VIII A tahun ajaran
2020/2021 dan untuk mengetahui faktor ketidaksantunan santriwati MTs.
Mu’allimat NW Pancor kelas VIII A dalam berkomunikasi tahun ajaran
2020/2021. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak, observasi,
catat, dan rekam. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya maksim
kesantunan pada saat proses belajar mengajar siswa kelas VIII A MTs. Muallimat
NW Pancor sebanyak 20 bentuk. Maksim pujian empat bentuk, maksim kearifan
empat bentuk, maksim kerendahan hati empat bentuk, maksim kesimpatian empat
bentuk, maksim kemufakatan/kesepakatan dua bentuk, maksim kedermawanan
dua bentuk. Adapun ketidak santunan santriwati disebabkan oleh beberapa faktor,
seperti: kritik secara langsung dengan kata-kata kasar, protektif terhadap
pendapat, sengaja memojokkan mitra tutur, dorongan rasa emosi penutur.
Kata Kunci: Maksim Kesantunan, Ketidak santunan, Komunikasi, ustadzah dan
santriwati