DETAIL DOCUMENT
UPAYA ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SHALAT LIMA WAKTU PADA ANAK DI DUSUN PULOSARI KARANGASEM RT 01/02 DAN RT 04/03 DESA SROYO JATEN KARANGANYAR TAHUN 2016/2017
Total View This Week4
Institusion
IAIN Surakarta
Author
Nur, Shufiyati
Abdul, Gofur, M.Ag
Subject
370 Education 
Datestamp
2017-05-29 07:28:52 
Abstract :
Kata Kunci: Upaya Orang tua, Kedisiplinan, shalat lima waktu Permasalahan penelitian ini adalah anak di dusun Pulosari Karangasem sudah melaksanakan shalat walaupun masih diatur orang tua untuk segera melaksanakan shalat lima waktu. Kemudian anak-anak di dusun Pulosari Karangasem belum mengetahui pentingnya shalat lima waktu, mereka hanya sekedar menjalankan saja. Kemudian Orang tua di dusun Pulosari Karangasem masih suka berbuat marah dalam memerintah anak untuk segera melaksanakan shalat lima waktu. Adapun tujuan yang hendak dicapai penulis dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui upaya yang dilakukan orangtua dalam menanamkan kedisiplinan shalat lima waktu pada anak di dusun Pulosari Karangasem Desa Sroyo Jaten Karanganyar Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research)pendekatan deskriptif kualitatif.Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan NovemberDesember2017.Subyek dalam penelitian ini adalah keluarga bapak Aan, keluarga bapak Slamet serta keluarga bapak Eko.Sedangkan informannya adalah ketua RT.Teknik pengumpulan data dilakukan dengancara observasi, wawancara, dan dokumentasi.Dalam menguji keabsahan data digunakan teknik triangulasi. Kemudian data dianalisa dengan menggunakan model analisis interaktif dengan langkahlangkah: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan Dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti tentang Upaya Orang tua dalam meningkatkan kedisiplinan shalat lima waktu pada anak di Pulosari Karangasem meliputi: 1. perintah. Dari hasil penelitian di tiga keluarga mereka memerintah anak untuk segera melaksnakan shalat. 2. adalah keteladanan. Maksud dari keteladanan disini adalah ketika para orang tua memerintah anak untuk segera melaksanakan shalat mereka para orang tua juga segera melaksanakan shalat atau mengjak shalat berjama‟ah. 3. adalah nasehat. Para orang tua dalam penelitian ini selalu memberikan nasehat-nasehat agar anak-anak mereka mengerti dan faham pentingnya shalat. 4. adalah arahan, jadi para orang tua dalam penelitian ini selalu memberikan arahan yang baik terhadap anak-anaknya agar anak-anaknya bisa tanggung jawab terhadap kewajibannya. 5. adalah mengingatkan, mengingatkan anak untuk segera melakanakan shalat baik secara langsung atau melalui saudaranya. 6. adalah memantau, jadi orang tua disini ketika tidak berada di rumah mereka juga memantau anak-anak mereka lewat anggota keluarga atau saudara yang ada di rumah. 7. adalah motivasi, motivasi memberikan motivasi agar anak-anak mereka rajin belajar dan disiplin dalam melaksanakan kewajibannya sebagai hamba Allah yaitu shalat lima waktu. 8. Adalah hukuman, dalam penelitian para orang tua terkadang melakukan hukuman walaupun bukan hukuman secara fisik. 
Institution Info

IAIN Surakarta