Institusion
IAIN Surakarta
Author
Safitri, Bekti Dwi Umiyatun
Dr., Moh. Bisri, M.Pd.,
Subject
370 Education
Datestamp
2017-08-07 01:32:09
Abstract :
Kata Kunci: Aktivitas Ibu, Keagaman Siswa.
Dalam proses perkembangan perilaku siswa, peran ibu sangat diperlukan,
sebab aktivitas ibu ada hubunganya dengan perilaku keagamaan siswa dimana
nantinya akan mempengaruhi perkembangan perilaku siswa. Masalah dalam
penelitian ini adalah Kurangnya perhatian ibu sebagai orang tua siswa terhadap
perilaku keagamaan siswa yang kurang baik. Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk
mengetahui Aktivitas ibu sebagian orang tua siswa 2) Untuk mengetahui Perilaku
Keagamaan Siswa. 3) Adanya korelasi Aktivitas Ibu terhadap Perilaku
Keagamaan Siswa Kelas VIII di SMP N 1 Miri Kabupaten Sragen Tahun
Pelajaran 2016/2017.
Penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif korelasional. Penelitian ini
dilaksanakan di SMP N 1 Miri pada bulan April 2016 - januari 2017. Dengan
populasi 160 siswa dan sampel 112 siswa sesuai dengan tabel krecjie.
Menggunakan teknik cluster sampling dan teknik analisis data menggunakan
rumus product moment. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
mengunakan angket. Uji validitas pada aktivitas ibu, dinyatakan 29 butir
instrument valid dan pada perilaku keagmaan, 28 butir instrumen dinyatakan
valid. Uji reliabilitas pada aktivitas ibu, rhitung lebih besar dari
rtabel.rhitung(0,957) > rtabel (0,444) maka reliabel. Dan perilaku keagamaan
siswa harga rhitung (2,732) > rtabel (0,444) maka reliabel. Uji normalitas pada
aktivitas ibu dengan harga chi kuadrat hitung sebesar χ
2
hitung (2,41) <χ
2
tabel
(205,78) dikatakan normal. Uji normalitas pada perilaku keagmaanχ
2
hitung (4,95)
<χ
2
tabel (205,78) dikatakan normal.
Berdasarkan analisis data diperoleh kesimpulan bahwa 1) aktivitas ibu
tergolong kategori rendah mencapai 21,4%, kategori sedang mencapai 57,1% dan
kategori tinggi mencapai 21,4%. Sehingga dapat dikatakan aktivitas ibu siswa
kelas VIII masih rendah. Nilai rata-rata sebesar 99,2, nilai median sebesar 97,4
dan modus sebesar 98,91 serta standar deviasi sebesar 10,96. 2) perilaku
keagamaan siswa dengan kategori rendah mencapai 29,46% sebanyak 33 siswa ,
kategori sedang mencapai 64,29% sebanyak 72 siswa dan kategori tinggi
mencapai 6,25% sebanyak 7 siswa. Sehingga dapat dikatakan perilaku
keagamaan siswa kelas VIII mengalami peningkatan yang diperoleh dari nilai
rata-rata sebesar 93,7, nilai median sebesar 91,17 dan modus sebesar 96,45 serta
standar deviasi sebesar 12,53. 3) Hasil Korelasi person product moment diperoleh
rhitung0,147, kemudian nilai tersebut dibandingkan dengan nilai r table sebesar
0,1381 dengan taraf signifikan 5% dan N= 112. Jadi rhitung > rtabel, maka hipotesis yang diajukan diterima, yaitu terdapat korelasi aktivitas ibu terhadap perilaku
keagamaan siswa kelas VIII di SMP N 1 Miri Sragen tahun pelajaran 2016/2017.